FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN POSYANDU LANSIA DI GAMPONG BEURAWE KECAMATAN KUTA ALAM KOTA BANDA ACEH TAHUN 2023

Authors

  • aidil kausar Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh, Indonesia
  • Anwar Arbi Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh, Indonesia
  • Tahara Dilla Santi Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i4.37165

Keywords:

kunjungan, posyandu, lansia

Abstract

Posyandu lansia bertujuan untuk meningkatkan mutu kehidupan lanjut usia. Namun tingkat pemanfaatan posyandu masih rendah pada tahun 2021 persentase di Gampong Beurawe Kecamatan Kuta Alam 36,6% menunjukkan masih di bawah target yaitu 50%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui menganalisa Kunjungan kunjungan Posyandu lansia Gampong Beurawe Kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh. Peneltian ini bersifat Diskriptif analitik dengan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Lansia yang berumur  60 tahun di Gampong Beurawe sebanyak 269 orang. Sampel penelitian sebanyak 80 orang, Pengambilan sampel dilakukan secara proporsional random sampling. Penelitian dilakukan dari tanggal 10 s/d 12 Juli 2023. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi. Analisis yang digunakan yaitu analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian diperoleh 61,2% kunjungan posyandu tidak teratur, 72,5% berpengetahuan kurang, 43,8% sikap negatif, 52,5% menyatakan dukungan keluarga tidak mendukung dan 46,2% menyatakan kualitas pelayanan kurang. Dari hasil uji statistik dapat disimpulkan ada hubungan antara pengetahuan  (p - 0,02), sikap (p -0,019), dukungan keluarga (p -0,008) dan kualitas pelayanan (p - 0,026)  dengan kunjungan posyandu lansia di Gampong Beurawe Kecamatan Kuta Alama Kota Banda Aceh. Kesimpulan bahwa pengetahuan, sikap, kualitas pelayanan adalah faktor yang berhubungan dengan kunjungan posyandu lansia Gampong Beurawe  Kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh.

References

Agus. (2019). Status Kesehatan Lansia Berdayaguna. Media Sahabat Cendekia.

Ali. M.Y. Muttaqin. M. & Syukur. A.T. (2017). Mutu Pelayanan Kesehatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Lanjut Usia (Lansia) Di Kelurahan Tammua Kecamatan Tallo Kota Makassar. Jurnal Administrasi Negara, 23(1), 20-29.

Amalia. Z. (2020). Gambaran Karakteristik Lansia Yang Aktif Dalam Kegiatan Posyandu Lansia Di Wilayah Kelurahan Kaligangsa Kota Tegal Tahun 2020. In Skripsi. Kebidanan Politeknik Harapan Bersama.

Anggraini.D. Zulpahiyana. Z. & Mulyanti M. (2015). Faktor Dominan Lansia Aktif Mengikuti Kegiatan Posyandu di Dusun Ngentak,. Jurnal Ners Dan Kebidanan Indonesia, 3(3), 150-155.

Aryantiningsih. D.S. (2014). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Posyandu Lansia di Kota Pekanbaru,. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(2), 42-47.

Asiah. N. Putra. H. A. & Surya. R. (2021). Pelaksanaan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Lansia Oleh Kader Di Wilayah Kerja Puskesmas Seulimeum Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Biology Education, 9(1), 42-50.

Aulia. D.N. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga dan Pengetahuan Lansia dengan Motivasi Mengikuti Posyandu Lansia,. JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati), 4(2).

BPS. (2021). Statistik Penduduk Lanjut Usia 2021. Badan Pusat Statistik.

Colet. C.D.F. Mayorga. P. & Amador.T.A. (2010). Educational level, socio-economic status and relationship with quality of life in elderly residents of the city of Porto Alegre/RS, Brazil. Brazilian Journal of Pharmaceutical Sciences, 46(4), 805-810.

Dedi.A. (2012). Manajemen pelayanan kesehatan. Mulia Medika.

Dinkes Aceh. (2019). Profil Kesehatan Aceh 2019. Dinas Kesehatan Aceh, 53(9), 1689–1699.

Dinkes Kota Banda Aceh. (2020). Profil Kesehatan Kota Banda Aceh Tahun 2020. Dinas Kota Banda Aceh.

Ekasari. M. F. (2008). Keperawatan Komunitas" Upaya Memandirikan Masyarakat untuk Hidup Sehat. Trans Info Media.

Fadhilah. N. (2012). Faktor–Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Posyandu Lansia Di Desa Blitarejo Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu Tahun 2012,. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 1(2).

Irfanah. M. (2015). Hubungan Persepsi Lansia Dengan Kunjungan Posyandu Lansia (Studi Di Posyandu Gajah Desa Gajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang). Stikes Insan Cendekia Medika Jombang.

Kemenkes RI. (2018). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kosasi. S.M. & Sobirin. C. (2016). Hubungan Pengetahuan tentang Posyandu Lansia Dengan Kunjungan Posyandu pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Guguak Panjang Bukittinggi,. Jurnal Kesehatan, 5(1).

Kresnawati. I. Abi Muhlisin. S. & Kartinah.A.K. (2011). Hubungan dukungan keluarga dengan keaktifan lanjut usia (lansia) dalam mengikuti kegiatan di Posyandu lansia Desa Gonilan Kecamatan Kartasura: In Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Kurniasari.L. (2013). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan, Tingkat Pendidikan dan Status Pekerjaan dengan Motivasi Lansia Berkunjung ke Posyandu Lansia di Desa Dadirejo Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan. In Skripsi. Stikes Muhamaddiyah Pekalongan.

Kusumawardani. D.A.. Putri. (2018). Peran posyandu lansia terhadap kesehatan lansia di perumahan bina griya indah kota pekalongan. Siklus: Journal Research Midwifery Politeknik Tegal, 7(1).

Puskesmas Kuta Alam. (2020). Laporan Puskesmas Kuta Alam Kota Banda Aceh tahun 2020. Puskesmas Kuta Alam.

Ritayani, R., & Hariana, E. (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Lansia Ke Posyandu Di Puskesmas Selalong Kecamatan Sekadau Hilir Tahun 2020. Al-Tamimi Kesmas: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Sciences), 9(1), 31–38. https://doi.org/10.35328/kesmas.v9i1.1041

Sari. R.A. & Yulianti. A. (2017). Mindfullness dengan kualitas hidup pada lanjut usia. Jurnal Psikologi UIN Sultan Syarif Kasim, 13(1), 48-54.

Downloads

Published

2024-12-29