PENGETAHUAN DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP SWAMEDIKASI DIARE PADA ANAK DI KOTA BANDAR LAMPUNG
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i4.36925Keywords:
diarrhea, self-medication, knowledge, behavior, lampungAbstract
Diare merupakan penyakit tertinggi kedua di dunia yang menyebabkan kematian pada anak dan merupakan penyakit terbanyak ke-7 di provinsi Lampung. Diare adalah keluarnya feses cair lebih sering daripada frekuensi normal individu dan merupakan salah satu penyakit ringan yang dapat diatasi dengan swamedikasi. Swamedikasi merupakan suatu upaya pengobatan yang dilakukan sendiri, seperti pemberian oralit, zink, ataupun Lacto-B untuk pengobatan diare pada anak. Pada penatalaksanaan swamedikasi diperlukan pengetahuan yang baik agar masyarakat dapat berperilaku yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan perilaku masyarakat kota Bandar Lampung terhadap swamedikasi diare pada anak. Penelitian bersifat deskriptif dengan jumlah sampel sebanyak 400 responden menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat wilayah kota Bandar Lampung memiliki pengetahuan baik (63,65%), cukup (27,5%) dan kurang (8,75%); serta memiliki perilaku baik (64%), cukup (28,75%) dan kurang (7,25%) terhadap swamedikasi diare pada anak. Terdapat hubungan positif yang sangat kuat antara pengetahuan dan perilaku masyarakat tersebut yang ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi spearman sebesar 0,821. Masyarakat wilayah kota Bandar Lampung memiliki tingkat pengetahuan dan perilaku yang baik terkait swamedikasi diare pada anak. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi bagi peneliti lain untuk melakukan penelitian sejenis dan dapat memberikan informasi kepada Dinas Kesehatan setempat agar lebih memperhatikan kegiatan masyarakat dalam melakukan swamedikasi diare pada anak.References
Abdulla, O. N. M., Badulla, W. F. S., Alshakka, M., Al-Abd, N., & Ibrahim, M. I. M. (2021). Mothers Knowledge, Attitude and Practice Regarding Diarrhea and its Management in Aden-Yemen: A Cross-Sectional Study in Poor Resource Setting. Journal of Pharmaceutical Research International, 365–378. https://doi.org/10.9734/jpri/2021/v33i45B32817
Amruddin, Priyanda, R., Agustina, T. S., Ariantini, N. S., Rusmayani, N. G. A. L., Aslindar, D. A., Ningsih, K. P., Wulandari, S., Putranto, P., Yuniati, I., Untari, I., Mujiani, S., & Wicaksono, D. (2022). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Pradina Pustaka.
Amster, E. D. (2016). Mitigating pharmaceutical waste exposures: policy and program considerations. Israel Journal of Health Policy Research, 5(1), 58. https://doi.org/10.1186/s13584-016-0118-z
Apriadi Siregar, P., Agus Tantri, D., Mawarni, D., Al Hafizh Marpaung, F., & Nafsiah Purba, H. (2023). Epidemiologi Penyakit Diare. JK: Jurnal Kesehatan, 1(1), 36–42.
Aqeel Alshammari, B., Moussa, S., Wadi Zaid Alshammari, A., Jemal Al-Qahtani, S., Salem Almaashi, F., Fulayyih Alrashedi, R., & Badran Rakha, I. (2018). Knowledge And Behavioral Practice Of Mothers About Diarrhea In Hail Region, Saudi Arabia. Jasmine et al. World Journal of Pharmaceutical Research World Journal of Pharmaceutical Research SJIF Impact Factor, 7(3), 1661–1674. https://doi.org/10.20959/wjpr20184-11031
Ashraf, S., Bangash, R., Wali, H., Munir, M., Fareed, A., Abbas, M., & Ahmed, J. (2019). Knowledge, attitude, and practice of mothers regarding home-based management of acute diarrhea in children under 5 years in selected private and public hospitals of Peshawar. www.jrmi.pk
Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung. (2020, May 22). Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Provinsi Lampung. Https://Lampung.Bps.Go.Id/Statictable/2020/05/22/524/Jumlah-Kasus-10-Penyakit-Terbanyak-Di-Provinsi-Lampung-2017.Html.
Badan Pusat Statistik Republik Indonesia. (2023). Profil Statistik Kesehatan 2023. 7.
BPS Kota Bandar Lampung. (2020). Kota Bandar Lampung Dalam Angka 2020.
Damayanti, M., & Sofyan, O. (2022). Hubungan Tingkat Pendidikan Terhadap Tingkat Pengetahuan Masyarakat di Dusun Sumberan Sedayu Bantul Tentang Pencegahan Covid-19 Bulan Januari 2021. Majalah Farmaseutik, 18(2). https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v18i2.70171
Dila Putri, F., Rizkifani, S., & IH, H. (2022). Analisis Tingkat Pengetahuan dan Perilaku Swamedikasi Diare Selama Pandemi Covid-19. Journal Syifa Sciences and Clinical Research, 4(1). https://doi.org/10.37311/jsscr.v4i1.13599
Dolstad, H. A., Franke, M. F., Vissieres, K., Jerome, J.-G., Ternier, R., & Ivers, L. C. (2021). Factors associated with diarrheal disease among children aged 1–5 years in a cholera epidemic in rural Haiti. PLOS Neglected Tropical Diseases, 15(10), e0009726. https://doi.org/10.1371/journal.pntd.0009726
Farhani, N. F., & Yuniarni, U. (2020). Studi Literatur Rasionalitas Penggunaan Obat Diare pada Pasien Pediatri. https://doi.org/10.29313/.v6i2.23800
Fauzi, R., Studi Sarjana Farmasi, P., Ilmu-Ilmu Kesehatan, F., & Fatmawati, A. (2020). Efek Anti diare Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera L.) Pada Mencit Putih Jantan. In Pharmaceutical Journal Of Indonesia (Vol. 2020, Issue 1). http://.pji.ub.ac.id
Hadiyanto, M. L., & Wahyudi, S. (2022). Probiotik sebagai Pencegahan Diare terkait Antibiotik pada Anak (Vol. 49, Issue 4). https://media.neliti.com/media/publications/400039-probiotik-sebagai-pencegahan-diare-terka-65142e42.pdf
Hasanah, N., Kania, L., Safitri, A. S., & Putrajaya, F. (2022). Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Terhadap Swamedikasi Diare Akut Di Rt 001 Rw 004 Kelurahan Poris Plawad Utara. E-Jurnal Medika Udayana, 11(7), 32. https://doi.org/10.24843/MU.2022.V11.i7.P14
Hasosah, M., Qurashi, M., Balkhair, A., Alzahrani, Z., Alabbasi, A., Alzahrani, M., Alnahdi, W., Shafei, S., Bafaqih, M., & Khan, M. (2021). Knowledge, attitudes, and understanding of probiotics among pediatricians in different regions of Saudi Arabia. BMC Medical Education, 21(1), 68. https://doi.org/10.1186/s12909-021-02499-w
Helal, R. M., & Abou-ElWafa, H. S. (2017). Self-Medication in University Students from the City of Mansoura, Egypt. Journal of Environmental and Public Health, 2017, 1–7. https://doi.org/10.1155/2017/9145193
Kemenkes RI. (2014). pedoman penggunaan Obat Bebas-Bebas Terbatas.
Kemenkes RI. (2021). Pedoman pengelolaan obat rusak dan kadaluarsa di fasilitas pelayanan kesehatan dan rumah tangga. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kemenkes RI. (2022). Kenali Diare pada Anak dan Cara Pencegahannya. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/tips-sehat/20170403/4620310/kenali-diare-anak-dan-cara-pencegahannya/
Khairani, R. N., Latifah, E., Made, N., Program, A. S., Farmasi, S., & Kesehatan, I. (2021). Evaluasi Obat Kadaluwarsa, Obat Rusak dan Stok Mati di Puskesmas Wilayah Magelang. Jurnal Farmasi Dan Ilmu Kefarmasian Indonesia, 8(1), 91.
Kurnia Illahi, R., Firnanda P, F., & Sidharta, B. (2016). Pharmaceutical Journal Of Indonesia Tingkat Pendidikan Ibu dan Penggunaan Oralit dan Zinc pada Penanganan Pertama Kasus Diare Anak Usia 1-5 Tahun: Sebuah Studi di Puskesmas Janti Malang. In Pharmaceutical Journal Of Indonesia (Vol. 2016, Issue 1). http://.pji.ub.ac.id
Lestari, T., Suqya Wa, F., Budiahningsih, J., Trisnia, N., Melati, N., Muliawati, P., Rabbani Akbar Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon Jl Cideng Indah No, W., & Cirebon, K. (2022). Review?: Tingkat Pengetahuan Swamedikasi Pada Ibu Terhadap Terapi Obat Diare Pada Anak Review?: Knowledge Level Of Swamedication In Mothers On Drug Therapy In Children. In Jurnal Kesehatan Muhammadiyah (Vol. 3, Issue 2).
Mujiburrahman, M. (2020). Hubungan Pengetahuan Dengan Perilaku Pencegahan Covid-19 Pada Masyarakat Di Dusun Potorono Banguntapan Bantul D.I.Yogyakarta. Jurnal Keperawatan Terpadu (Integrated Nursing Journal), 2(2). https://doi.org/10.32807/jkt.v2i2.85
Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan (III). Rineka Cipta.
Parumpu, F. A., Rumi, A., Mujtahidah, D., & Matara, D. (2022). Analisis Manajemen Penyimpanan Obat Rusak dan Obat Kedaluwarsa di Instalasi RSUD Mokopido Tolitoli. Journal Islamic Pharm. https://doi.org/10.18860/jip.v7i1.15771
Prasmawari, S., Hermansyah, A., & Rahem, A. (2021). Identifikasi Pengetahuan, Sikap, Tindakan Masyarakat dalam Memusnahkan Obat Kedaluwarsa dan Tidak Terpakai Di Rumah Tangga. Jurnal Farmasi Dan Ilmu Kefarmasian Indonesia, 7(1SI), 31. https://doi.org/10.20473/jfiki.v7i1SI2020.31-38
Rismawati, D. (2022, December 21). Cara Pemusnahan Obat yang Rusak/Kadaluwarsa di Rumah Tangga. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1972/cara-pemusnahan-obat-yang-rusakkadaluwarsa-di-rumah-tangga
Robiyanto, R., Rosmimi, M., & Untari, E. K. (2018). Analisis Pengaruh Tingkat Pengetahuan Masyarakat Terhadap Tindakan Swamedikasi Diare Akut Di Kecamatan Pontianak Timur. Edukasi: Jurnal Pendidikan, 16(1), 135. https://doi.org/10.31571/edukasi.v16i1.845
Rusmariani, A., Yuswar, M. A., & Untari, E. K. (2019). Pengetahuan dan Pola Swamedikasi Diare Akut pada Anak oleh Ibu-Ibu PKK di Kecamatan Pontianak Timur. Pontianak: Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura.
Safitri, A. M. (2019, February 22). Cara Membuat Oralit Sendiri di Rumah dan Aturan Minumnya. Honest Docs. https://www.honestdocs.id/cara-membuat-oralit-sendiri-menggunakan
Sumartini, N. P., Purnamawati, D., & Sumiati, N. K. (2020). Pengetahuan Pasien Yang Menggunakan Terapi Komplementer Obat Tradisional Tentang Perawatan Hipertensi Di Puskesmas Pejeruk Tahun 2019. Bima Nursing Journal, 1(1), 103. https://doi.org/10.32807/bnj.v1i2.516
Wawan, A., & Dewi, M. (2017). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusia (II). Mulia Medika.
WHO. (2023). Diarrhoea in the Western Pacific. https://www.emro.who.int/health-topics/diarrhoea/index.html
Wulandari, S. F., Akib Yuswar, M., & Purwanti, N. U. (2022). Pola Penggunaan Obat Diare Akut Pada Balita di Rumah Sakit. Journal Syifa Sciences and Clinical Research (JSSCR), 4. https://doi.org/10.37311/jsscr.v4i3.15445
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jenny Pontoan, Saiful Bahri, Putu Nilasari, Dian Yuliansari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


