HUBUNGAN FAKTOR SOSIAL EKONOMI DAN PERILAKU DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU BTA (+) DI PUSKESMAS JAYA BARU KOTA BANDA ACEH TAHUN 2021

Authors

  • Nadia Utari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Aceh, Indonesia
  • Farrah Fahdhienie Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Aceh, Indonesia
  • Tahara Dilla Santi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Aceh, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i4.36917

Keywords:

perilaku, sosial, TB Paru

Abstract

Tuberkulosis paru merupakan suatu penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberkulosis. Bakteri Mycobacterium tuberculosis yang bisa menimbulkan gangguan pada saluran nafas dikenal sebagai MOTT (Mycobacterium Other Than Tuberkulosis) yang terkadang bisa mengganggu penegakan diagnosis dan pengobatan tuberkulosis paru. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor sosial ekonomi dan faktor perilaku dengan Kejadian Penyakit Tuberkulosis Paru BTA (+) di wilayah kerja UPTD Puskesmas Jaya baru Kota Banda Aceh tahun 2021. Desain penelitian deskriptik analitik dengan pendekatan case control. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita TB sebanyak 12 responden dan bukan penderita TB (kontrol) sebanyak 24 responden. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 36 responden. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara total sampling. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 10 sampai 22 Agustus 2022 dengan menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis kelamin dengan kejadian TB Paru (p Value 0,772 dan OR=0,789). pendidikan dengan kejadian TB Paru (p Value 0,629 dan OR=0,700), pekerjaan (p Value 0,813 dan OR=1,182) pendapatan (p Value 0,220 dan OR=0,412). Selanjutnya perilaku merokok (p Value 0,551 dan OR=1,000), pengetahuan (p Value 0,098 dan OR=0,300), riwayat penyakit penyerta (p Value 0,011), riwayat kontak dengan kejadian TB Paru (p Value 0,040). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penyakit penyerta dan riwayat kontak memiliki hubungan dengan kejadian TB Paru di wilayah kerja puskesmas Jaya Baru Kota Banda Aceh. Sedangkan jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, perilaku merokok dan pengetahuan tidak memiliki hubungan dengan faktor kejadian penyakit TB Paru di wilayah kerja puskesmas Jaya Baru Kota Banda Aceh

References

Anam AK, Winarni S, Saputra A. (2018) Keluhan penderita tuberkulosis tentang efek samping obat anti tuberkulosis dan faktor yang mempengaruhinya di UPTD kesehatan. Jurnal Kesehatan Malang (JKM), 3(2), 231-241.

BPS Aceh (2021). Data tuberculosis

BPS Kota Banda Aceh (2021). Data UMR Kota Banda Aceh.

Kemenkes RI. (2013). Riset Kesehatan Dasar 2013.

Kementerian kesehatan RI (2018) pusat data dan informasi tuberculosis, Jakarta selatan: KEMENKES

Kemenkes RI. (2019) Data dan informasi profil kesehatan Indonesia.

Kementerian Kesehatan (2020). Profile Kesehatan Indonesia Tahun 2020. Ministry of Health Indonesia.

Masriadi. (2017). Epidemiologi Penyakit Menular (Kedua). Depok: PT Raja Grafindo Persada.

Nunkaidah, M., Lestari, H., & Afa, J. R. (2017). Prevalensi risiko kejadian tuberkulosis multi drug resistance (TB-MDR) di kabupaten muna tahun 2013–2015 (Doctoral dissertation, Haluoleo University).

Notoatmodjo, S. (2012) Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Pramono, J. S. (2021). Tinjauan literatur: Faktor risiko peningkatan angka insidensi tuberkulosis. Jurnal Ilmiah Pannmed, 16(1), 106-113.

Putri, MN, Santi,, TD & Arbi A. (2023). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan kontrol berobat pasien hipertensi rawat jalan di Puskesmas Kuta Alam Kota Banda Ach 2023. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(3), 3261-3269.

Santi, TD.& Candra A.(2022). Penyuluhn rumah Bebas Asap Rokok di Desa Baet Lampuot Kecamatn Suka Makmur Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Abdimas Unaya, 3(2), 29-32.

Sari, I. S., & Fauziah, M. (2022). Faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian TB paru BTA (+) di wilayah kerja Puskesmas Petamburan Kota Jakarta Pusat Tahun 2012. Jurnal kedokteran dan kesehatan, 10(2), 68-75.

Downloads

Published

2024-11-30