PENGARAUH RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP KECEMASAN PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISA

Authors

  • Yopita Anggraini Program Studi Keperawatan, STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu
  • Neni Triana Program Studi Keperawatan, STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu
  • Gita Maya Sari Program Studi Keperawatan, STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i4.34931

Keywords:

Gagal Ginjal Kronik, Hemodialisa, Relaksasi Otot Progresif

Abstract

Gagal Ginjal Kronik (GGK) merupakan  suatu sindrom klinis yang timbul akibat penurunan fungsi ginjal yang bersifat kronis, berlangsung secara progresif  dan bersifat irreversibel.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh relaksasi otot progresif terhadap kecemasan pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisis di RSHD Kota Bengkulu. yang telah dilakukan pada bulan Agustus 2024. Metode penelitian yang digunakan yaitu pre-eksperimen dengan one grup  pretest and posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien dengan diagnosa medis gagal ginjal kronis yang sedang menjalani pengobatan di Ruangan Hemodialisa Rumah Sakit Harapan dan Do’a Kota Bengkulu sebanyak 24 pasien. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Teknik Purposive Sampling. Data dianalisis menggunakan  Uji Normalitas, Analisis Univariat dan Analisis Bivariat menggunakan uji Wilcoxon Sign Rank Test  karena data tidak berdistribusi normal dengan p-valuee=0,000<0,05. Hasil penelitian menunjukkan sebelum dilakukan Tindakan relaksasi otot progresif pasien mengalami kecemasan ringan 10 (41.7%), sedang 12(50%), berat 2(8,3%), setelah dilakukan Tindakan menjadi tidak cemas 14 (58.4%),kecemasan ringan 8(33.3%), kecemasan sedang 2(8.3%) berdasalkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Relaksasi Otot Progresif berpengaruh Terhadap perubahan Kecemasan pada Pasien Gagal Ginjal Kronis sehingga Tindakan tersebut bisa digunakan pada pasien yang mengalami kecemasan pada saat hemodialisa

References

Aini, D. N., Wirawati, M. K., & Kustriyani, M. (2023). Implementasi Self Healing Untuk Mengatasi Kecemasan pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa di Rs Permata Medika Semarang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara, 3(3).

Alvionita, S., & Wongkar, D. (2018). Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kecemasan. Analytical Biochemistry, 11(1), 1–5. http://repository.stikes-bhm.ac.id/266/1/46.pdf.

Ambarwati, P., & Supriyanti, E. (2020). Relaksasi Otot Progresif Untuk Menurunkan Kecemasan Pada Pasien Asma Bronchial. Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan, 4(1), 27–34. https://doi.org/10.33655/mak.v4i1.79

Anisah, I. N., & Maliya, A. (2021). Efektivitas Relaksasi Benson Terhadap Kecemasan Pasien Yang Menjalani Hemodialisa. Jurnal Berita Ilmu Keperawatan, 14(1), 57–64. https://doi.org/10.23917/bik.v14i1.12226

Ardiandari, D., & Priambodo, G. (2024). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Hemodialisis di Rumah Sakit TK III 04.06.04 Surakarta. Jurnal Universitas Kusuma Husada Surakarta, 20, 1–10.

Arora, P. (2023). Chronic Kidney Disease (Ckd) Chronic Kidney Disease (Ckd) Chronic Kidney Disease (Ckd). Medscape, 351(13), 186–191.

Atmanegara, S. P. W., Suhita, M. B., Nurdina, Suprapto, S. I., & Nurwijayanti. (2021). Relaksasi Progresif Terhadap Perubahan Tekanan Darah Dan Kualitas Tidur Pada Lansia Penderita Hipertensi.

Baharudin, Y. H. (2021). Kecemasan Masyarakat Saat Pendemi Covid-19. Qalam: Jurnal Pendidikan Islam, 1(2), 1–13. https:// doi.org/ 10.57210/ qlm.v1i2.84

Chaerunisa, S., Merida, S. C., & Novianti, R. (2022). Intervensi Perilaku untuk Mengurangi Gejala Kecemasan pada Lansia di Desa Mekarsari RW 12 Tambun Selatan ( Behavior Intervention to Reduce Anxiety Symptoms for Elderly in Mekarsari Village RW 12 South Tambun ). Jurnal Pengabdian Psikologi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, 1(1), 21–40.

Damanik, H. (2020). Tingkat Kecemasan Pasien Gagal Ginjal Kronik Dalam Menjalni Hemodialisa Di Rumah Sakit. 6(1), 80–85.

Depkes. (2022). Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Surat Pencatatan Ciptaan. 28.

Dessy, H. (2021). Hidup dengan Hemodialisa.

Ekarini, N. L. P., Heryati, H., & Maryam, R. S. (2019). Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif terhadap Respon Fisiologis Pasien Hipertensi. Jurnal Kesehatan, 10(1), 47. https://doi.org/10.26630/jk.v10i1.1139

Fakultas, D., Keperawatan, I., & Keperawatan, D. (n.d.). Teknik Relaksasi Otot Progresif Untuk Menurunkan Kecemasan Dwi Heppy Rochmawati.

Fatmala, D., Dewi, N. R., Inayati, A., Keperawatan, A., Wacana, D., & Kunci, K. (2023). Penerapan Terapi Spiritual (Islam) TEerhadap Tingkat Kecemasan Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa Di RSUD Jend. Ahmad Yani Metro. Jurnal Cendikia Muda, 3(score 12), 203–209.

Harisa, A., Almishriyyah Ma, A., Avia Syam, N., Yahya, N., Syarqiah, N., Toding, D., Yodang, Y., Ners, P., Keperawatan, F., Hasanuddin, U., Universitas Hasanuddin, R., Diploma Tiga Keperawatan, P., Sains dan Teknologi, F., & Sembilan Belas November Kolaka Korespondensi, U. (2023). Penanganan Kecemasan Pada Pasien Chronic Kidney Disease Dengan Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (Seft) Di Ruang Hemodialisa Rsptn Universitas Hasanuddin The Spiritual Therapy Emotional Freedom Technique (SEFT) to Handling Anxiety on Chronic Ki. Jurnal Pengambdian Masyarakat Medika, 3, 125–132. https:// doi.org /10. 23917/jpmmedika.v3i2.2139

Herlina, S., Sitorus, R., & Masfuri, 2015, Perubahan Tingkat Fatigue Melalui Latihan Progressive Muscle Relaxation (PMR) Pada Pasien Gagal Ginjal Kronis Yang Menjalani Hemodialisa. Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia, 21-32.

Hijratun Nikmah, N. A., & Hijratun Nikmah, N. A. (2022). Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kecemasan Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang MenjalanI Hemodialisis Di Rumah Sakit Dr. Bratanata Kota JAMBI. Journal of Borneo Holistic Health, 5(1), 79–88. https:// doi.org/ 10.35334/ borticalth. v5i1.2683

Hikmah, N., Yuliadarwati, N. M., Utami, K. P., Multazam, A., & Irawan, D. S. (2021). Optimalisasi Latihan Relaksasi Otot Progresif Berpengaruh terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan pada Lansia pada Masa Pembatasan Sosial Bersekala Besar di Posyandu Lansia. Physiotherapy Health Science (PhysioHS), 3(1), 30–33. https://doi.org/10.22219/physiohs.v3i1.17159

Malinda, H., Sandra, S., & Rasyid, T. A. (2022). Hubungan Penerimaan Diri Terhadap Self Management Pada Pasien Penyakit Ginjal Kronis Yang . 6, 209–221.

Mayasari, K., & Amelia, M. (2022). Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan pada Klien Gagal Kronik yang Menjalani Hemodialisa. Jurnal Pustaka Keperawatan (Pusat Akses Kajian Keperawatan), 1(2), 51–55. https://doi.org/10.55382/jurnalpustakakeperawatan.v1i2.354

Pramono, C., Hamranani, S. S. T., & Sanjaya, M. Y. (2019). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Hemodialisa di RSUD Wonosari. Jurnal Ilmu Keperawatan Medikal Bedah, 2(2), 22. https://doi.org/10.32584/jikmb.v2i2.248

Pramono, C., Sat, S., Hamranani, T., & Sanjaya, M. Y. (2019). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Hemodialisis. 2(November), 22–32.

Romagnani, P., Remuzzi, G., Glassock, R., Levin, A., Jager, K. J., Tonelli, M., Massy, Z., Wanner, C.,& Anders, H. J, 2016, Chronic kidney disease. Nature Reviews Disease Primers, 3.

Runtung, Y., Kadir, A., Semana, A., Nani, S., & Makassar, H, 2013, Haemoglobin Pada Pasien gk Di Ruang Haemodialisa. 2,1-7.

Shinta Dewanti, G., & Supratman. (2020). Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Hemodialisa Universitas Muhammadiyah Surakarta. Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta (SEMNASKEP), 93–98. https:// publikasiilmiah. ums.ac.id/ xmlui/ bitstream/handle/11617/12354/93-98.pdf

Silitonga, E. (2019). Progresive Muscle Relaxation Menurunkan Tingkat Kecemasan Pasien Sebelum Terapi Hemodialisis Progresive Erwin. [email protected]/ phone cell: 081265858503 ABSTRAK. Jurnal Kesehatan Surya Nusantara, 14–41.

Sukrillah, U. (2019). Jurnal Keperawatan Mersi. Jurnal Keperawatan Mersi, 8(1), 28–31. https://doi.org/10.31983/jkm.v12i2.10391

Suryawan, D. G. A., Arjani, I. A. M. S.,& Sudarmanto, I. G, 2016, Gambaran Kadar Ureum Dan Kreatinin Serum Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalanai Terapi Hemodialisa Di RSUD Sanjiwani Gianyar. Meditory Journal, 4(1), 145-153.

Theodorin, M., Karang, A. J., & Rizal, A. (2015). Artikel pe n elitia n. 014.

Yanto, A., & Febriyanti, L. S. (2022). Pemenuhan kebutuhan istirahat tidur lansia melalui penerapan tindakan relaksasi otot progresif untuk mengurangi kecemasan. Holistic Nursing Care Approach, 2(2), 41. https:// doi.org/ 10. 26714/hnca.v2i2.10246

Downloads

Published

2024-11-27