CEGAH STUNTING BERSAMA MAHASISWA KKN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA DI DESA LIMA LARAS

Authors

  • Syafran Arrazy Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia
  • Dwiki Wardana Syah Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia
  • Fadhila Azzahra Pardosi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia
  • Ranti Fitriana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia
  • Zamharira Riska Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i4.34689

Keywords:

Daun kelor, intervensi berbasis komunitas, kesehatan pedesaan, nutrisi, pernikahan dini, stunting

Abstract

Studi ini menyelidiki hubungan antara pernikahan dini, stunting, dan potensi manfaat daun kelor dalam upaya pencegahan stunting di Desa Lima Laras. Data dikumpulkan melalui survei, pemeriksaan kesehatan, dan keterlibatan masyarakat. Studi menemukan hubungan yang kuat antara pernikahan dini dan tingkat stunting. Faktor-faktor yang berkontribusi pada pernikahan dini termasuk pendidikan rendah, kesulitan ekonomi, harapan sosial, dan kehamilan yang tidak direncanakan. Stunting, yang disebabkan oleh malnutrisi, umum terjadi pada anak-anak dari ibu remaja. Untuk mengatasi stunting, program berbasis komunitas diimplementasikan, berfokus pada promosi konsumsi daun kelor. Daun kelor, kaya akan nutrisi, dimasukkan ke dalam resep puding lokal dan didistribusikan ke keluarga dengan anak kecil. Pendidikan gizi dan pemeriksaan kesehatan menyertai program ini. Puding daun kelor diterima dengan baik oleh masyarakat, sehingga menghasilkan pandangan positif tentang kelor sebagai makanan bergizi. Meskipun diperlukan data jangka panjang, temuan awal menunjukkan potensi peningkatan pertumbuhan anak. Studi ini menekankan pentingnya mengatasi faktor sosial dan ekonomi yang berkontribusi pada pernikahan dini dan stunting. Selain itu, penelitian ini juga mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi dalam implementasi program intervensi. Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang dan praktik pengasuhan anak yang baik menjadi salah satu tantangan utama. Intervensi dan hasil dari pengabdian berbasis komunitas ini, menerapkan beberapa hal seperti mempromosikan makanan bergizi seperti daun kelor, mampu menjadi bagian berharga dari strategi komprehensif untuk meningkatkan kesehatan anak pada Desa Lima Laras Batu Bara.

References

Agustinus, M., Hardi Saputra, A., Ulul Albab, B., & Hariyana, N. (2023). Edukasi Kesehatan Reproduksi dan Dampak Pernikahan Dini Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Kelurahan Baratan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 4(3), 2558– 2564.https://ejournal.sisfokomtek.org/index.php/jpkm/article/view/15560Ahttp://ejournal.sisfokomtek.org/index.php/jpkm/article/view/1556%0Ahttps://ejournal.sisfokomtek. org/index.php/jpkm/article/download/1556/1087

Ahmad, Z. F., Dulahu, W. Y., & Aulia, U. (2023). Sosialisasi dan Konseling Pencegahan Stunting Serta Pemberian Makanan Tambahan berbahan Daun Kelor. Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society,2(1),14–21. https://doi.org/10.37905/phar.soc.v2i1.18442

Alfarizi, S., Millawati, S., Hatma, S. A., & ... (2024). Kolaborasi Mahasiswa Kkn Bersama Kader Posyandu Dalam Pencegahan Dan Penurunan Stunting Di Negeri Hative Besar Kota …. Pattimura Mengabdi …, 2, 145–150. https://ojs3.unpatti.ac.id/index.php/pattimuramengabdi/article/view/13915%0Ahttps://ojs3.unpatti.ac.id/index.php/pattimuramengabdi/article/download/13915/8290

Ayuningsih, N., Khasanah, M., Stevani, E. L., & Ayuningsih, N. (2024). Edukasi Cegah Stunting dan Skrining Stunting Di Posyandu Desa Gribig Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus. 467–474.

Darmin, W. G. A. et. al. (2023). Pernikahan Dini dan Konvergensi PencegahanStunting Pada Remaja di Desa Karampi KecamatanLanggudu Kabupaten Bima. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 3(3), 1–6.

Hamer, W., Handayana, S., Lisdiana, A., & Purwasih, A. (2024). Pencegahan Stunting Melalui Pengelolaan Dapur Sehat dan Pendidikan Keluarga di Wilayah Pesisir Barat. DEDIKASI : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(1). https://e- journal.metrouniv.ac.id/JPM/article/view/8130

Husein, I., Rizky, F., Nur Hidayah, M., & Febrianti, Z. (2022). Edukasi Pencegahan Stunting Melalui Program Kkn Reguler 186 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Didesa Gung Pinto, Kec. Naman Teran, Kab. Karo. JPKM (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 28(4), 456–459.

Koordinator, K., & Indonesia, R. (2021). Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia. 72.

Kusumaningati, W., Dainy, N. C., & Kushargina, R. (2018). Edukasi Cespleng ( Cegah Stunting Itu Penting ) Dan Skrining Stunting Di Posyandu Doktren 2 Kecamatan. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, September 2019, 2–6.

Lisa Pitrianti, Novrikasari, Rizma Adliyah Syakurah. (2021). Analisis kebijakan pemerintah daerah dalam upaya pencegahan praktik pernikahan dini masa pandemi covid 19. Jurnal keperawatan.

Priyono, P. (2020). Strategi Percepatan Penurunan Stunting Perdesaan (Studi Kasus Pendampingan Aksi Cegah Stunting di Desa Banyumundu, Kabupaten Pandeglang). Jurnal Good Governance, 16(2), 149–174. https://doi.org/10.32834/gg.v16i2.198

Reporter unila. (2024). Mahasiswa KKN Gelar Sosialisasi “Cegah Stunting itu Penting” di Kampung Kagungan Dalem Menggala. Universitas Lampung.

Riwayati, S., Lestari, T., Ariani, N. M., Masri, M., Kashardi, K., Ramadianti, W., & Syofiana, M. (2022). Strategi Gerakan Cegah Stunting Menggunakan Metode Penyuluhan Di Desa Lubuk Belimbing 1 Bengkulu. Journal of Empowerment, 3(1), 46. https://doi.org/10.35194/je.v3i1.2095

Rohmania, A., Salsa Amelia Pratiwi, N., & Anisykurlillah, R. (2023). Sosialisasi Bahaya Pernikahan Dini Sebagai UpayaPencegahan Stunting Di SMPN 1 Sumberasih. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN), 4(3), 1705–1706.

Solusi, S., Untuk, G., Stunting, C., & Desa, D. I. (2024). Medic nutricia 2024,. 7(5), 25–31. https://doi.org/10.5455/mnj.v1i2.644xa

Sri Susanti,Evi Avicenna Agustin, Lina Marlina. (2021). Determinan sikap remaja putri terhadap pernikahan dini di Banten. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Terapan. Vol 6 no.1.

Tempo. (2024). BRIN Teliti Manfaat Daun Kelor untuk Atasi Stunting dan Anemia. Tempo.Co, Jakarta.

Zulkarnaen, I., Silwanah, A. S., & Ngaja, R. (2024). CETING DELOR “ CEGAH STUNTING DENGAN DAUN KELOR .” 4, 230–235.

Downloads

Published

2024-12-12