HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN STATUS GIZI DENGAN RISIKO INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA DEWASA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SAWANG KABUPATEN ACEH SELATAN

Authors

  • Zahira Adithia Rumaisa Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Teuku Umar
  • Fitriani Fitriani Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Teuku Umar
  • Darmawan Darmawan Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Teuku Umar
  • Wintah Wintah Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Teuku Umar
  • zakiyuddin zakiyuddin Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Teuku Umar

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v6i1.33547

Keywords:

dewasa, ISPA, Pengetahuan, status gizi

Abstract

Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) masih menjadi masalah kesehatan masyarakat saat ini. Pengamatan terhadap orang dewasa menunjukkan bahwa pengetahuan tentang infeksi saluran pernapasan akut masih kurang dan masih banyak orang yang tidak menyadari pentingnya kesehatan. Selain itu, status gizi orang dewasa ditentukan oleh indeks massa tubuh (IMT). ISPA merupakan penyakit dengan jumlah korban jiwa terbanyak diantara 10 penyakit utama, dan kelompok orang dewasa di wilayah kerja Puskesmas Sawang memiliki jumlah korban jiwa terbanyak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan penyakit pernafasan kronis, pengetahuan, dan gizi buruk pada orang dewasa di wilayah UPTD Puskesmas Sawang Aceh Selatan. Metode statistik dan multivariat digunakan dalam penelitian ini. Penelitian ini dilakukan pada orang dewasa berusia 20-40 tahun yang tinggal di UPTD Puskesmas Sawang dengan jumlah sampel sebanyak 74 orang. Data dianalisis dengan menggunakan uji univariat, uji bivariat dan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan dengan risiko ISPA (p-value = 0,001) dan risiko ISPA dengan status gizi (p-value = 1,000). Kesimpulannya, terdapat hubungan antara pengetahuan dan risiko infeksi saluran pernapasan akut, namun gizi tidak berhubungan dengan risiko ISPA. Diharapkan petugas kesehatan juga memperhatikan kesehatan remaja dimulai dari kebiasaan anggota keluarganya dan lingkungan fisik rumah yang dapat meningkatkan risiko penyakit seperti ISPA.

References

Afdhal, F., Fauziah, N. A., Sagita, V., Studi, P., Keperawatan, I., Kader, U., & Palembang, B. (2023). Hubungan Status Gizi Dan Faktor Lingkungan Terhadap Kejadian ( Ispa ) Pada Balita Pendahuluan ISPA adalah suatu penyakit radang akut saluran pernapasan atas maupun bawah yang disebabkan oleh infeksi jasad renik atau bakteri , virus , tanpa atau disertai p. 8, 266–273.

Badriya, C., Ichwansyah, F., & Andria, D. (2023). Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Tangan-Tangan. 4, 5067–5074.

Darsono, P. V., N, N. W., Penulis, K., Sampling, S. R., Kelamin, J., & Gizi, S. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Ispa Pada Balita Di Puskesmas Binuang Factors Related With Responsibility of Acute Respiratory Infection ( ARI ) on Toddler Puskesmas Binuang Kabupaten Tapin. 9(1), 616–629.

Fadila, F. N., Siyam, N., & Artikel, I. (2022). Higeia Journal Of Public Health. 6(4), 320–331.

Hanastasyia, N., Aisyah, I., & Lindayani, E. (2024). Correlation between Parental Knowledge of Acute Respiratory Infection with. 7(1), 255–261.

Nova, L. S., Rachmawati, F., & Siahainenia, H. E. (2021). Hubungan Kejadian Ispa Pada Anak Balita Menurut Aspek Individu dan Lingkungan Fisik Rumah di Desa Sukadanau. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 11(2), 171–184.

Nurwahidah, N., & Haris, A. (2019). Pengetahuan Orangtua Berhubungan Dengan Kejadian ISPA Pada Balita Di Puskesmas Kumbe Kota Bima. Jurnal Keperawatan Terpadu (Integrated Nursing Journal), 1(2), 9.

Rahmadanti, D., & Alnur, R. D. (2023). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA pada Balita. 2, 63–70.

Riskesdas. (2018). Riskesdas tahun 2018. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 10–27.

Sabri, R., Effendi, I., & Aini, N. (2019). Factors Affecting The Level Of Ispa Disease In. 2(2).

Sero, R. L., & Fitria, P. N. (2024). Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Ibu Tentang Pencegahan Infeksi Saluran Napas Atas (Ispa) Pada Balita Di Desa Dorume. Jurnal Keperawatan Suaka Insan (Jksi), 9(1), 85–91.

Sisy Rizkia Putri. (2020). Jurnal Penelitian Perawat Profesional Pencegahan Tetanus. British Medical Journal, 2(5474), 1333–1336.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (ke-2).

World Health Organization. (2020). Pusat Pengobatan Infeksi Saluran Pernapasan Akut Berat. World Health Organization, 100.

Zaman, B., & Rabial, J. (2023). Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua Dengan Kejadian Ispa Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tiga Relationship Between The Level of Parental Knowledge and The Incidence of Ispa In Toddlers At The Public Health Center of Simpang Tiga , Pidie. 9(1), 43–50.

Downloads

Published

2025-03-25

Issue

Section

Articles