ANALISIS PENGGUNAAN SKRINING KPSP DENGAN DENVER II TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 3-5 TAHUN
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.32473Keywords:
Denver II, KPSP, perkembangan, skriningAbstract
Deteksi dini tumbuh kembang sangat penting karena memberikan kesempatan untuk intervensi yang tepat waktu dan optimal bagi perkembangan anak. Deteksi tumbuh kembang dengan menggunakan srining bertujuan untuk mengetahui potensi gejala awal penyakit yang dapat mengakibatkan gangguan perkembangan anak karena deteksi dini kelainan perkembangan anak sangat berguna agar diagnosa maupun pemulihannnya dapat dilakukan lebih awal. Penelitian ini bersifat kuantitatif, dengan desain penelitian menggunakan metode penelitian Komparatif untuk melihat tentang perbandingan skrining Denver II dan KPSP terhadap perkembangan anak usia 3-5 tahun. Instrument pengukuran perkembangan yang digunakan adalah Denver II dan KPSP, Sampel penelitian menggunakan metode accidental sampling Jumlah sampel penelitian sebanyak 15 responden uji statistik koefisein cohen’s kappa untuk menguji perbedaan proporsi dan reliabelnya suatu instrumen. Hasil penelitian menunjukkan pada skrining perkembangan KPSP menunjukkan untuk interpretasi Sesuai sebanyak 10 responden serta meragukan 5 responden, sedangkan pada skrining perkembangan Denver II menunjukkan untuk interpretasi Normal sebanyak 8 responden, serta suspect 7 responden. Uji statistik menggunakan Coeficient cohen’s kappa didapatkan hasil konsistensi skrining antara skrining KPSP dengan skrining Denver II terhadap perkembangan anak usia 3-5 tahun adalah 0,727 yang mendekati 1 serta memiliki p-value = 0,003 dimana < 0,05 yang artinya memiliki konsistensi secara signifikan antara skrining perkembangan KPSP dengan Denver II. Deteksi dini perkembangan sangat penting untuk milestone dan penanganan awal keterlambatan terhadap tahap perkembangan anak secara keseluruhan. Kata kunci: Denver II, KPSP, Perkembangan, SkriningReferences
Apriani, D., & Febrianti, T. (2020). Analisis Perbandingan Hasil Screening Deteksi Tumbuh Kembang Anak Usia Pra Sekolah Antara Metode Pemeriksaan KPSP dengan Denver II Studi Kasus di Puskesmas Gandus Palembang. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 7(1), 34–38.
Astutia, M. D., Mintasih, S., & Hospital, F. G. (2021). Indonesian Nursing and Scientific Journal. December 2019, 114–121.
Erin, D. (2016). Perbandingan Hasil Skrining Deteksi Tumbuh Kembang Anak Usia Prasekolah Antara Metode Pemeriksaan KPSP (Kuesioner Pra-Skrining Perkembangan) Dengan Denver II Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Metro. 1–65. http://digilib.unila.ac.id/21562/3/ .pdf
Hasyim, D. I., & Saputri, N. (2021). Deteksi Dini dan Edukasi Gangguan Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Balita di Desa Podomoro Kabupaten Pringsewu. Jurnal Bagimu Negeri, 5(1), 10–14. https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v5i1.1459
Indraswari, L. (2012). Peningkatan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Dini Melalaui Kegiatan Mozaik Di Taman Kanak-Kanak Pembina Agam. Jurnal Pesona PAUD, 1(1–13), 1–13.
Kementerian Kesehatan RI. (2022). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi, dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. In Kementerian Kesehatan RI (Issue March). Kemenkes.
Khasan, U., Siska, G., & Oktiawati, A. (2014). Perbedaan Hasil Pengukuran Perkembangan Balita Menggunakan Denver Developmental Screening Test II (Denver II) dan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP). Jurnal Keperawatan Anak, 2(1), 44–51.
Nadianti, A., Etika, D. C., & Murniati. (2023). Skrining perkembangan balita usia 3-5 tahun Di PosyanduDelima Desa Pliken. Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 119–124. https://prosiding.uhb.ac.id/index.php/SNPPKM/article/view/1262
Nursasmita, R. (2022). Menggunakan Metode Kuesioner Pra Skrining Perkembangan ( Kpsp ). Keperawatan Dan Kesehatan Penerbangan, 1(2), 53–58. http://ejournal.akper-rspau.ac.id/index.php/JKKP/article/view/14
Pabuwaran, Fauzi, H., Sari, A. A., & Widyaningsih, S. (2021). EDUKASI PENTINGNYA PEMANTAUAN TUMBUH KEMBANG BALITA DI RANTING EDUCATION THE IMPORTANCE OF MONITORING THE GROWTH OF CHILDREN IN optimal , terlebih pada periode dua tahun pertama ( Destiana et al ., 2017 ). Pada masa emas untuk pertumbuhan optimal bahkan a. 39–42.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Alwi Ibrahim, Andi Akifa Sudirman Sudirman, Muryati Rokani Rokani, Dewi Modjo

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


