ALZHEIMER DAN DIMENSIA

Authors

  • Nofi Susanti Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Nur Hairini Siregar Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Nadya Ramadhani Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Rahel Navilia Sihite Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i2.28471

Keywords:

Alzheimer, Dimensia, Lanjut Usia

Abstract

Penyakit Alzheimer dan dimensia merupakan penyakit neurodegenerative yang dimana neuron otak mati, sehingga dapat menyebabkan penurunan fungsi intelektual yang bisa mengganggu fungsi social dan pekerjaan seseorang. Demensia biasanya mengacu pada hilangnya ingatan, penalaran, penilaian dan bahasa hingga mengganggu kehidupan sehari-hari. Sedangkan alzheimer adalah bentuk dari demensia yang paling banyak terjadi di kalangan orang berusia 65 tahun. Tidak sedikit masyarakat mengira penyakit alzheimer dan demensia adalah penyakit yang berbeda. Pada dasarnya sebenarnya penyakit alzheimer merupakan salah satu bentuk daei demensia.   Saat ini, dimensia menduduki peringkat ketujuh penyebab kematian dan salah satu penyebab utama kecatatan diantara semua penyakit, dan itu juga sudah menjadi penyakit yang sangat umum terjadi di Indonesia. Penelitian jurnal bertujuan untuk memberi informasi mengenai alzheimer dan dimensia yang juga termasuk masalah kesehatan yang umumnya banyak terjadi pada lansia. Penelitian jurnal ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis metode yang digunakan adalah library research atau studi pustaka.  Penelitian kepustakaan merupakan serangkaian kegiatan pengumpulan data, serta mengolah informasi dengan membaca dan mencatat hal-hal yang berkaitan dengan penelitian. Hasil penelitian jurnal ini menyatakan bahwa Faktor risiko utama demensia adalah usia lanjut, dimana peningkatan demensia naik setiap lima tahun di usia 65 tahun. Jenis demensia yang paling umum dan prevalensinya meningkat seiring bertambahnya usia.

References

Adlini, M. N., Dinda, A. H., Yulinda, S., & Chot, O. (2022). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka. Jurnal Edumaspul, 974-980.

Alzheimer's disease facts and figures. (2020). Alzheimer's association report, 391-460.Andrade, S., Maria, R. J., Loureiro, J. A., & Pereira, M. d. (2019). Senyawa Alami untuk Terapi Penyakit Alzheimer: Tinjauan Sistematis Studi Praklinis dan Klinis. international Journal of Molecular Sciences, 2-41.

Arwin, L., & Pratiwi, N. J. (2020). Peran Neuroprotektor Astaxanthin Dalam Pencegahan Penyakit Alzheimer. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa Volume 3 No 1, 47-52.

Bestari, A. P. (2023, Oktober 6). Mengenal Demensia Alzheimer. Retrieved from Kemenkes Diktorat Jendral Pelayanan Kesehatan: https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2819/mengenal-demensia-alzheimer#:~:text=Prevalensi%20penyakit%20demensia%20Alzheimer%20di,juta%20penduduk%20Indonesia%20menderita%20demensia

Black, J. M., & Hawks, J. H. (2023). Keperawatan Mediktal bedah: Gangguan sistem Neurologis. Singapore: Elseiver Singapore Pte.Ltd.

Hatmanti, N. M., & Yunita, A. (2019). Senam Lansia dan Terapi Puzzle Terhadap Demensia Pada Lansia. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 104-107.

Hendriani, W. (2022). Dinamika Perkembangan Usia Lanjut: Menjadi Lansia yang Sehat dan Bahagia. Yogyakarta: CV Bintang Semesta media.

Kasprata, H. N., & Harahap, H. S. (2023, Maret 10). Tinjauan Pustaka: Diagnosa dan Tatatlaksana Dimensia Alzheimer. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol. 10, No.12, 3471-3479. Retrieved from Sehat Negeriku.

Kusuma, M. D., Wulandari, S. K., & Darmini, A. A. (2023). Peristiwa Kehidupan, Aktivitas Fisik, dan Fungsi Kognitif pada Lansia di Komunitas. Holistik Jurnal Kesehatan, 402-411.

Martina, S. E. (2020). Caregiver Training On Care For People With Dementia In Medan, North Sumatera. Journal of Community Service and Engagements, 1-3.

Moller, M. (2023). Alzheimer dalam berbagai tahapannya. California: PT Elex Media Komputindo.

Mubarroq, F. A., Putra , K. P., & Rayanti, E. R. (2022). Fungsi Kognitif Dan Aktivitas Fisik Pada Lansia Petani. Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia Volume 10 No 1, 17-22.

Nisa, H., & Sinuraya, R. K. (2017). Biomarker Mirna-146a Sebagai Deteksi Dini Yang Efektif Untuk Alzheimer. Farmaka Suplemen Volume 15 Nomor 2 , 159-177.

Nurbaiti, S. G. (2023). Edukasi Untuk Deteksi Dini Dan Perawatan Lansia Dengan Alzheimer di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat, 2888.

Prahasasgita, M. S., & Lestari, M. D. (2023). Stimulasi Fungsi Kognitif pada Lanjut Usia di Indonesia: Tinjauan Literatur. Buletin Psikologi Volume 31, Nomor 2, 247-264.

Priastana, I. K., & Nurmalisyah, F. F. (2020). Faktor Risiko Kejadian Demensia Berdasarkan Studi Literatur. Jurnal Ilmiah Pannmed (Pharmacyst, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environmet, Dental Hygiene, 279-282.

Ratnawati. (2021). Demensia Sebagai Gangguan Berpikir. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah , 58-64.

Sari, L. K., Hilmi, I. L., & Salman. (2022). Peningkatan Demensia Melalui Rokok: Literature Review. Jurnal Farmasetis Volume 11 No 3, 195-200.

Siska, F., & Royani, E. (2024). Pemberian Terapi Puzzle Pada Lansia Untuk Meningkatkan Fungsi Kognitif Di Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita Palembang. Communnity Development Journal , 1821-1825.

Siti Khotimatul Wildah, S. A., & Rangga Rahmadan S, W. G. (2020). Deteksi Penyakit Alzheimer Menggunakan Alogaritma Naive Bayes dan Correlation Based Feature Selection. Jurnal Informatika, 167.

Widyantoro, W. (2021). Hubungan Antara Demensia Dengan Activity Of Daily Living (Adl) Pada Lanjut Usia. Indonesian Journal for Health Sciences, 77-85.

Wildah, S. K., Agustiani, S., Ramadhan S, M. R., & G, W. (2020). Deteksi Penyakit Alzheimer Menggunakan Algoritma Naïve Bayes Dan Correlation Based Feature Selection. Jurnal Informatika, 166-173.

Wisnu Widyantoro, R. W. (2021). Hubungan Antara Dimensia dengan Activity Of Daily Living (ADL) Pada Lanjut Usia. Indonesia Jurnal For Healt Sience, 78.

Yunita, U. E. (2019). Uji Validitas Dan Reliabilitas Alzheimer Disease Assesment Scale - Cognitive Modifikasi Indonesia (Adas-Cog Ina) Untuk Skrining Awal Penyakit Alzheimer. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.

Downloads

Published

2024-06-30

How to Cite

Susanti, N. ., Siregar, N. H. ., Ramadhani, N. ., & Sihite, R. N. . (2024). ALZHEIMER DAN DIMENSIA. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(2), 5736–5743. https://doi.org/10.31004/jkt.v5i2.28471

Issue

Section

Articles