KAJIAN POTENSI TOKOH LEGENDA LOKAL SEBAGAI BAHAN PROMOSI KESEHATAN DI KABUPATEN BANYUWANGI

Authors

  • Rikha Aulia Anjani Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga
  • Dimas Ahmad Nurullah Subekti Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Keseahatan Masyarakat, Universitas Airlangga
  • Wulan Syarani Asdam Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Keseahatan Masyarakat, Universitas Airlangga
  • Firrial Eksa Maulidania Putri Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Keseahatan Masyarakat, Universitas Airlangga
  • Syahrul Ramadhan Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Keseahatan Masyarakat, Universitas Airlangga
  • Syifa’ul Lailiyah Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Keseahatan Masyarakat, Universitas Airlangga

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i2.26996

Keywords:

Banyuwangi, Promosi kesehatan , Tokoh legenda

Abstract

Permasalahan kesehatan masih terjadi di berbagai daerah salah satunya di Kabupaten Banyuwangi. Masalah ini salah satu disebabkan faktor kebiasaan dan perilaku masyarakat yang belum sadar dan kepercayaan atau budaya yang telah mengakar dalam masyarakat. Kearifan lokal Banyuwangi melimpah yang bisa dimanfaatkan menjadi bahan media promosi kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi tokoh legenda lokal Banyuwangi sebagai signature promosi kesehatan upaya meningkatkan pesan kesehatan di Kabupaten Banyuwangi. Penelitian merupakan studi literatur dan studi tematik. Pencarian literatur pada jurnal dan e-book berasal dari Google Scholar dan buku di Perpustakaan Daerah Kabupaten Banyuwangi. Hasil pencarian literatur akan di analisis tematik yang berfokus pada ekstraksi kedudukan tokoh, perwatakan tokoh dan keterhubungan. Hasil penelitian ditemukan pada buku dan artikel yang terdapat 7 kisah legenda lokal Banyuwangi yang dianalisis. Didapatkan 22 tokoh dalam legenda yang terdiri dari 14 tokoh protagonist dan 8 tokoh antagonis. Kedudukan tokoh yang teridentifikasi adalah 9 tokoh bangsawan, 2 tokoh petapa dan 11 tokoh rakyat biasa. Sedangkan hasil dari analisis konteks didapatkan 14 konteks yang dididominasi terkait simbol kepercayaan dan ketidakpercayaan, informasi bohong, mediator, respons dan provokasi, sihir dan kutukan serta kepatuhan. Berdasarkan potensi media tersebut perlu adanya penelitian lebih lanjut mengenai pembuatan media promosi kesehatan berbasis tokoh legenda lokal Banyuwangi yang juga mengukur efektivitas penyampaian pesan kesehatan.

References

Aswati, A., Aslim, A., & Sarman, S. (2020). Sosialisasi Dan Edukasi Masyarakat Melalui Kearifan Lokal Sebagai Upaya Penanganan Covid-19 Di Kelurahan Kampung Salo Kecamatan Kendari Kota Kendari Sulawesi Tenggara. Journal Idea of History, 3(2), 31–43. https://doi.org/10.33772/history.v3i2.1117

Burhan, Z., Rahman, H., B, N. H., Amir, H., & Agus, A. I. (2022). Peningkatan literasi kesehatan pada anak lewat dongeng PHBS. Idea Pengabdian Masyarakat, 2(01), 60–65.

Dinas Kesehatan Banyuwangi. (2021). Profil kesehatan kabupaten Banyuwangi tahun 2021. In Dinas Kesehatan Banyuwangi.

Fauzi, A., & Basri, H. (2013). Cerita Rakyat Banyuwangi (H. Basari (ed.)). Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi.

Gani, H. A., Istiaji, E., & Pratiwi, P. E. (2015). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Tatanan Rumah Tangga Masyarakat Using (Studi Kualitatif di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi). Jurnal IKESMA, 11, 25–35. https://jurnal.unej.ac.id/index.php/ikesma/article/view/4347

Hadi, R. E. (2018). Cerita Rakyat Prabu Tawang Alun di Desa Macan Putih Kabupaten Banyuwangi. universitas Jember.

Hariyono, A. (2020). Ini Banyuwangi: Sritanjung Hidup Kembali (N. Anoegrajekti (ed.)). Lembaga Kajian Pendidikan Adat Budaya dan Lingkungan Kiling Osing Banyuwangi.

Hendrayana, D., & Pascawati, N. A. (2022). Pembuatan Video Pergelaran Wayang Kulit Dengan Lakon Wahyu Tirta Kencana Sebagai Media Promosi Kesehatan Pencegahan Penularan Covid-19. IAKMI Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 3(2), 113–124.

Kementrian Kesehatan RI. (2021). Kasus TBC di Banyuwangi. Laporan Sistem Informasi Tuberkulosis.

Khairani, R., Lipoeto, N. I., & Ristiono, B. (2013). Perbandingan Efektifitas Penyuluhan Kesehatan Gigi Metode Dongeng ( Storytelling ) dengan Metode Bermain Peran ( Role Play ) pada Siswa Kelas 3 Sekolah Dasar.

Mitra, T. B. (2016). Mendobrak Keterbatasan Masyarakat: Mewujudkan Desa Open Defecate Free Di Kabupaten Banyuwangi Melalui Inovasi “Pujasera”. The Indonesian Journal of Public Administration (IJPA), 2(2), 1–16. https://doi.org/10.52447/ijpa.v2i2.507

Murtasidah, M. (2023). Studi Kualitatif Faktor Penghambat Persalinan di Tenaga Kesehatan Berdasarkan Theory of Planned Behavior. Jurnal Keperawatan Jiwa, 11(3), 629–636.

Rahayu, I. S., Mudatsir, & Hasballah, K. (2017). Faktor Budaya dalam Perawatan Ibu Nifas. Jurnal Ilmu Keperawatan, 5(1), 36–49. https://jurnal.usk.ac.id/JIK/article/view/8761/0

Rosidi, M. I., & Fitroh, I. (2020). Nilai-Nilai Karakter dalam Cerita Rakyat Banyuwangi Serta Relevansinya Terhadap Pembelajaran Sejarah. In HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah (Vol. 8, Issue 2, p. 95). https://doi.org/10.24127/hj.v8i2.2924

Safitri, M. A. G., Langit, R. S., & Puspitoningrum, E. (2020). Analis Unsur Ekstrinsik Nilai Moral Dan Nilai Kepercayaan Cerita Rakyat Asal Usul Banyuwangi Ditinjau Dari Kajian Sastra Anak. JurnaliBahasa, ISeni, Idan IPengajara, 4, 51–61.

Sampouw, N. L. (2013). Efektivitas Budaya Bakera Sebagai Media Pengetahuan Ibu Nifas Tentang ASI Eksklusif di Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara The Effectiveness of Bakera Culture as the Media Knowledge Puerperal Mother About Exclusive Breastfeeding in Bitung City , North Sul. Jikmu, 5(2), 202–209.

Utami, M. A., & Simanungkalit, S. F. (2020). Pengaruh Media Wayang dan Booklet Terhadap Pengetahuan Gizi Seimbang Anak Sekolah Dasar. Indonesian Journal of Health Development, 2(3), 154–162.

Wibowo, B. A. (2020). Novelet Sritanjung. Pustaka Larasan.

Zahroul Fitriyah, C., & Putri Wardani, R. (2022). Analisis Kebutuhan Pengembangan LKPD Berbasis Kearifan Lokal Daerah Banyuwangi di Sekolah Dasar. Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD), 10(1), 62–73. https://doi.org/10.22219/jp2sd.v10i1.20396

Downloads

Published

2024-06-14

How to Cite

Anjani, R. A., Subekti, D. A. N. ., Asdam, W. S. ., Putri, F. E. M. ., Ramadhan, S. ., & Lailiyah, S. . (2024). KAJIAN POTENSI TOKOH LEGENDA LOKAL SEBAGAI BAHAN PROMOSI KESEHATAN DI KABUPATEN BANYUWANGI. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(2), 2518–2526. https://doi.org/10.31004/jkt.v5i2.26996

Issue

Section

Articles