ANALISIS FAKTOR LINGKUNGAN DAN PERILAKU MASYARAKAT YANG BERHUBUNGAN DENGAN KASUS PENYAKIT TUBERKULOSIS DI NEGARA BERKEMBANG : SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW

Authors

  • Nur Makkatul Mukarromah Kesehatan Lingkungan, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Gizi, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran dan Ilmu Alam, Universitas Airlangga, Banyuwangi
  • Lilis Sulistyorini Kesehatan Lingkungan, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Gizi, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran dan Ilmu Alam, Universitas Airlangga, Banyuwangi
  • Septa Indra Puspikawati Kesehatan Lingkungan, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Gizi, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran dan Ilmu Alam, Universitas Airlangga, Banyuwangi
  • Jayanti Dian Eka Sari Kesehatan Lingkungan, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Gizi, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran dan Ilmu Alam, Universitas Airlangga, Banyuwangi

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i1.25380

Keywords:

faktor lingkungan, faktor perilaku, penyakit menular, TBC

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit yang masih menjadi masalah kesehatan Indonesia maupun dunia hingga saat ini, salah satu faktor peningkatan tuberkulosis adalah lingkungan rumah dan perilaku. Tujuan penelitian ini adalah untuk mereview faktor lingkungan (kelembapan, suhu ruang, ventilasi dan pencahayaan) dan perilaku masyarakat (perilaku membuka jendela dan perilaku merokok) yang berhubungan dengan kasus penyakit tuberkulosis di negara berkembang. Desain penelitian ini adalah literature review dengan metode PICO. Pencarian data ataupun hasil penelitian berupa artikel dan jurnal dapat menggunakan beberapa database, contoh seperti Pubmed, ScienceDirect, Google Scholar, dll. Hasil pencarian didapatkan 32 artikel yang relevan dan telah memenuhi kriteria inklusi penelitian dari tahun 2018-2023 dengan jumlah populasi sebanyak 4534.6 orang. Kelembapan berhubungan dengan kejadian penyakit tuberculosis, dari 18 artikel yang telah diriview memberikan hasil bahwa 88.9% artikel. Suhu ruang berhubungan dengan kejadian penyakit tuberculosis, dari 10 artikel yang telah diriview memberikan hasil bahwa 60% artikel. Pencahayaan berhubungan dengan kejadian kejadian penyakit tuberculosis 99.8% artikel, dan 100% artikel menunjukkan ada hubungan ventilasi dengan penyakit tuberculosis. Perilaku membuka jendela berhubungan dengan kejadian penyakit tuberculosis 60% artikel. Perilaku merokok berhubungan dengan kejadian penyakit tuberculosis 90%. Dari 32 artikel yang direview terbukti pencahayaan, kelembapan, ventilasi dan perilaku merokok merupakan faktor yang berhubungan dengan kasus penyakit tuberkulosis.

References

Adane, A. et al. (2020) ‘Prevalence and Associated Factors of Tuberculosis among Adult Household Contacts of Smear Positive Pulmonary Tuberculosis Patients Treated in Public Health Facilities of Haramaya District, Oromia Region, Eastern Ethiopia’, Tuberculosis Research and Treatment, 2020, pp. 1–7. Available at: https://doi.org/10.1155/2020/6738532.

Aditama, W., Sitepu, F.Y. and Saputra, R. (2019) ‘Relationship between Physical Condition of House Environment and the Incidence of Pulmonary Tuberculosis , Aceh , Indonesia Relationship between Physical Condition of House Environment and the Incidence of Pulmonary Tuberculosis , Aceh , Indonesia Accordi’, International Journal of Science and Healthcare Research, 4(February), pp. 227–231.

Amin, M., Ekawati, D. and . Y. (2022) ‘Analysis of Pulmonary Tuberculosis Incidence in The Community in The Talang Pangeran Health Center Area, West Pemulutan District, Ogan Ilir Regency in 2022’, J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health), 9(2), p. 8. Available at: https://doi.org/10.35308/j-kesmas.v9i2.5694.

Apriliani, I.M. et al. (2021) ‘Open access Open access’, Citizen-Based Marine Debris Collection Training: Study case in Pangandaran, 2(1), pp. 56–61.

Armika dkk (2020) ‘Hubungan Kepadatan Hunian Dengan Penularan Tuberkulosis Paru Kontak Serumah Di Wilayah Puskesmas Buleleng III. Diploma Thesis, Jurusan Kesling.’

Ashadi dkk (2016) ‘“Pencahayaan dan Ruang Gerak Efektif sebagai Indikator Kenyamanan pada Rumah Sederhana Sehat yang Ergonomis (Studi Kasus Rumah Sederhana Sehat di Bekasi)”, NALARs, 15(1), p. 35. doi: 10.24853/nalars.15.1.35-44.’

Bhat et all (2017) ‘Investigation of the risk factors for pulmonary tuberculosis: A case– control study among Saharia tribe in Gwalior district, Madhya Pradesh, India’, Journal of dental education, 76(11), pp. 1532–9. Available at: https://doi.org/10.4103/ijmr.IJMR.

Budi, I.S. et al. (2018) ‘Analisis Faktor Risiko Kejadian penyakit Tuberculosis Bagi Masyarakat Daerah Kumuh Kota Palembang’, Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 17(2), p. 87. Available at: https://doi.org/10.14710/jkli.17.2.87-94.

Dhiu, M.E., Adu, A.A. and Doke, S. (2022) ‘Factors Associated Between House Sanitation Conditions and Incidence of Tuberculosis in Waepana Village Soa District Ngada Regency’, Timorese Journal of Public Health, 4(2), pp. 90–100.

Efendi dkk (2023) ‘Pengaruh Status Kesehatan Rumah Terhadap Kejadian Tuberkulosis di Wilayah Kerja Puskesmas Sawangan’, Jurnal Kesehatan Indonesia (The Indonesian Journal of Health), XI(3), pp. 111–115.

Fransiska, M. and Hartati, E. (2019) ‘Faktor Resiko Kejadian Tuberculosis’, Jurnal Kesehatan, 7(2), pp. 252–260.

Gompo, T.R. et al. (2020) ‘Risk factors of tuberculosis in human and its association with cattle TB in Nepal: A one health approach’, One Health, 10(April), p. 100156. Available at: https://doi.org/10.1016/j.onehlt.2020.100156.

Hamidah dkk (2023) ‘Hubungan Lingkungan Fisik Rumah Dan Perilaku Membuka Jendela Dengan Kejadian Penyakit Tuberkulosis Di Wilayah Kerja Puskesmas Sakra Tahun 2021’, 01(01), pp. 10–15.

Hapsari dkk (2020) Faktor Yang Berhubungan Dengan Kasus Tuberkulosis Pada Pasien Yang Berkunjung Ke Puskesmas Dinoyo Kota Malang, Preventia?: The Indonesian Journal of Public Health, 5(1), pp. 35–48. doi: 10.17977/UM044V5I1P35-48.’

Hasan, F.A., Nurmaladewi and Saktiansyah, L.O.A. (2023) Pengaruh Lingkungan Fisik Rumah Dan Perilaku Terhadap Kejadian Tuberkulosis Paru Bta Positif: Sebuah Studi Kasus Kontrol’, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 19(1), pp. 39–47. Available at: https://doi.org/10.19184/ikesma.v.

Hassen dkk (2017) ‘Determinants of Pulmonary Tuberculosis in Public Health Facilities of Dire Dawa City, Eastern Ethiopia: Unmatched Case–control Study Jafer’, International Journal of Mycobacteriology, 6(3), pp. 239–245. Available at: https://doi.org/10.4103/ijmy.ijmy.

Honorio, F. and Zavaleta, G. (2023) ‘Covid 19: Risk factors and development of pulmonary TB in household contacts, Lima, Peru’, Journal of Clinical Tuberculosis and Other Mycobacterial Diseases, 30(January). Available at: https://doi.org/10.1016/j.jctube.2023.100345.

Jafta, N. (2019) ‘Association of Childhood Tuberculosis with Exposure to Indoor Air Pollution’, BMC Public Health, 19(275), pp. 1–11.

Kementerian Kesehatan RI (1999) ‘KEPMENKES_829_1999.pdf’, pp. 1–6.

Kenedyanti and Sulistyorini (2017) Analisis Mycobacterium Tuberkulosis dan Kondisi Fisik Rumah dengan Kasus Tuberkulosis Paru, Jurnal Berkala Epidemiologi, 5(2), pp. 152–162. doi: 10.20473/jbe.v5i2.2017.152-162.’

Lestari Muslimah, D.D. (2019) ‘Physical Environmental Factors and Its Association with the Existence of Mycobacterium Tuberculosis: A Study in The Working Region of Perak Timur Public Health Center’, Jurnal Kesehatan Lingkungan, 11(1), p. 26. Available at: https://doi.org/10.20473/jkl.v11i1.2019.26-34.

Lubis, F.H. and Annisa, R. (2019) ‘Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyakit Tbc Pada Nelayan Di Kampung Nelayan Seberang Lingkungan Xii, Kelurahan Belawan I, Medan’, Jurnal Kesehatan Masyarakat & Gizi (Jkg), 2(1), pp. 91–100. Available at: https://doi.org/10.35451/jkg.v2i1.277.

Maulinda dkk (2021) ‘Pengaruh Kelembaban Udara, Suhu Dan Kepadatan Hunian Terhadap Kejadian TB Paru Wildanny. Jurnal MID-Z (Midwifery Zigot) Jurnal Ilmiah Kebidanan Vol 4 No 2, November 2021. Universitas Jember’, 3(2), p. 6.

Mayasari dan Uluk (2023) ‘The Impact of the Physical Environment on Library Use’, 5(1), pp. 30–35.

Muhammad, A.J., Lestari, P. and Widodo, A.D.W. (2020) ‘The Ventilation-to-area Ratio and House Lighting Relate to the Incidence of Pulmonary Tuberculosis’, Althea Medical Journal, 7(1), pp. 1–5. Available at: https://doi.org/10.15850/amj.v7n1.1821.

Murwanto dkk (2023) ‘Determinan Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Karang Anyar, Lampung Selatan. Jurnal Keperawatan Notokusumo (JKN), 1,2,3 Politeknik Kesehatan Tanjungkarang, Bandar Lampung.’, 11, pp. 8–17.

Nasution, N.H. et al. (2022) ‘Determinan Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling’, Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 5(9), pp. 1151–1159. Available at: https://doi.org/10.56338/mppki.v5i9.2608.

Rahmawati, S., Ekasari, F. and Yuliani, V. (2021) ‘Hubungan Lingkungan Fisik Rumah dengan Kejadian Tuberkulosis di Wilayah Kerja Puskesmas Pekalongan Kabupaten Lampung Timur Tahun 2020’, Indonesian Journal of Health and Medical, 1(2), pp. 254–265.

Rizkianingsh and Mustafa (2023) ‘Hubungan Kondisi Fisik Lingkungan Rumah dengan Kejadian TBC (Tuberculosis)’, Jurnal Promotif Preventif, 6(2), pp. 335–343. Available at: http://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP.

Rokot, A. et al. (2023) ‘Variations in the Physical Condition of Houses With the Risk of Tuberculosis in the Working Area of the Bilalang Health Center Bolaang Mongondow North Sulawesi’, Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian, 2(11), pp. 1043–1057. Available at: https://doi.org/10.58344/locus.v2i11.1857.

Romadhan S, S., Haidah, N. and Hermiyanti, P. (2019) ‘Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Babana Kabupaten Mamuju Tengah’, An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(2). Available at: https://doi.org/10.31602/ann.v6i2.2680.

Rosdiana, R. (2018) ‘Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji Makassar’, PROMOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(1), p. 78. Available at: https://doi.org/10.31934/promotif.v8i1.233.

Sari, R.P. (2018) ‘Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Penyakit TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Walantaka’, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 7(01), pp. 25–32. Available at: https://doi.org/10.33221/jikm.v7i01.49.

Setiarni dkk (2013) ‘) “Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan, Status Ekonomi Dan Perilaku Merokok Dengan Kasus Tuberkulosis Paru Pada Orang Dewasa Di Wilayah Kerja Puskesmas Tuan-Tuan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat”, Jurnal Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health),’.

Sikumbang, R.H., Eyanoer, P.C. and Siregar, N.P. (2022) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tb Paru Pada Usia Produktif Di Wilayah Kerja Puskesmas Tegal Sari Kecamatsan Medan Denai’, Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara, 21(1), pp. 32–43. Available at: https://doi.org/10.30743/ibnusina.v21i1.196.

Sulistyawati, S. and Ramadhan, A.W. (2021) ‘Risk Factors for Tuberculosis in an Urban Setting in Indonesia: A Casecontrol Study in Umbulharjo I, Yogyakarta’, Journal of UOEH, 43(2), pp. 165–171. Available at: https://doi.org/10.7888/JUOEH.43.165.

Suma dkk (2021) ‘DOI: http://dx.doi.org/10.33846/sf12423 Faktor Determinan Lingkungan Fisik Rumah terhadap Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Kabila Juwita Suma’, 12, pp. 483–488.

Susanti (2016) Hubungan Antara Kondisi Fisik Rumah dan Perilaku dengan Kasus Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Sangkrah Kota Surakarta Tahun 2006, X, pp. 1–21.’

Velen, K. et al. (2021) ‘Risk Factors for Tuberculosis (TB) among Household Contacts of Patients with Smear-Positive TB in 8 Provinces of Vietnam: A Nested Case-Control Study’, Clinical Infectious Diseases, 73(9), pp. E3358–E3364. Available at: https://doi.org/10.1093/cid/ciaa1742.

WHO (2019) Global Tuberculosis Report 2019.

Yulistyaningrum and Rejeki (2014) ‘“Hubungan Riwayat Kontak Penderita Tuberkulosis Paru (Tb) Dengan Kasus Tb Paru Anak Di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru (Bp4) Purwokerto”, Jurnal Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health), 4(1), pp. 43–48. doi: 10.12928/kesmas.v4i1.1101’

Downloads

Published

2024-03-24

How to Cite

Mukarromah, N. M., Sulistyorini, L. ., Puspikawati, S. I. ., & Sari, J. D. E. (2024). ANALISIS FAKTOR LINGKUNGAN DAN PERILAKU MASYARAKAT YANG BERHUBUNGAN DENGAN KASUS PENYAKIT TUBERKULOSIS DI NEGARA BERKEMBANG : SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW . Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(1), 1654–1664. https://doi.org/10.31004/jkt.v5i1.25380

Issue

Section

Articles