UJI HEDONIK PADA DIMSUM ANEMIA DARI BILIS (SIDANIS) SEBAGAI INOVASI PENCEGAHAN STUNTING
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i4.21487Keywords:
Anemia, Bilis, Dimsum, StuntingAbstract
Salah satu masalah gizi yang menjadi perhatian utama saat ini adalah masih tingginya anak balita pendek (Stunting). Pencegahan stunting dapat dilakukan melalui pemenuhan kebutuhan zat gizi bagi ibu hamil dengan asupan zat besi yang cukup sehingga dapat mencegah anemia pada ibu hamil. Salah satu jenis bahan makanan yang memiliki kandungan zat besi yang cukup tinggi adalah ikan bilis. Ikan bilis dapat diolah menjadi berbagai macam menu yang sehat dan enak seperti dimsum. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya terima produk Dimsum Anemia dari Bilis (Si Danis) dengan komposisi ikan bilis yang berbeda. Penelitian dengan studi desain eksperimental membuat 3 perlakuan eksperimen. Eksperimen dilakukan untuk membuat 3 formula yang kemudian dilakukan uji organoleptik kepada 34 panelis semi terlatih. Peralatan untuk uji organoleptic yaitu lembar penilaian, piring, dan gelas. Bahan baku yang digunakan untuk mengolah dimsum Si Danis yaitu ikan bilis, kulit pangsit, garam, gula, lada, bawang putih, tepung tapioka, tepung terigu, telur, minyak wijen, dan air. Analisis data yang digunakan dalam penelitian yaitu analisis non parametric dengan menggunakan uji Kruskal Wallis untuk mengetahui perbedaan warna, aroma, rasa, tekstur dan keseluruhan setiap formula produk Si Danis. Penulis paling menyukai formula 1 untuk semua aspek baik dari warna, aroma, rasa, tekstur, dan keseluruhan. Formula 1 memiliki komposisi ikan bilis : daging ayam sebanyak 60:40. Hasil uji Kruskall-Wallis untuk aspek warna, aroma, rasa, tekstur, dan keseluruhan diperoleh bahwa perbandingan ikan bilis tidan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penilaian panelis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya terima dari produk eskperimen berupa Dimsum Anemia dari Bilis (Si Danis) paling diminati oleh panelis adalah perbandingan yang menggunakan bahan 60% dari bahan utama adalah ikan bilis dan 40% menggunakan daging ayam.References
Aditianti, Permanasari, Y., dan Julianti, E. D. (2015). Pendampingan Minum Tablet Tambah Darah (TTD) Dapat Meningkatkan Kepatuhan Konsumsi TTD pada Ibu Hamil Anemia. Jurnal Penelitian Gizi dan Makanan, 38(1), 71–78.
Anggryni, M., Mardiah, W., Hermayanti, Y., Rakhmawati, W., Ramdhanie, G. G., dan Mediani, H. S. (2021). Faktor Pemberian Nutrisi Masa Golden Age dengan Kejadian Stunting pada Balita di Negara Berkembang. Jurnal Obsesi : Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1764–1776.
Baetillah, D. N., Fitria, M., Fauziyah, R. N., Dewi, M., & Gumilar, M. (2022). Dimsum Ikan Bandeng Dan Tepung Kacang Hijau Sebagai Makanan Selingan Tinggi Protein Dan Zat Besi Bagi Remaja Putri. Jurnal Gizi Dan Dietetik, 1(2), 94–102. https://doi.org/10.34011/JGD.V1I2.1244
Hikmawati, L., Kurniawati, N., Rostini, I., & Liviawaty, D. E. (2017). Pemanfaatan Surimi Ikan Lele Dalam Pembuatan Dim Sum Terhadap Tingkat Kesukaan. Jurnal Perikanan Dan Kelautan, 1, 64–72.
Kemenkes RI. (2023). Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022. Badan KebijakanPembangunan Kesehatan. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
Mardiah, M., Kristianto Y., Rullyni NT., Ridayani R., dan Rahmadona R. (2019). Pengaruh Otak-Otak Tempe Bilis terhadap Kadar Haemoglobin (Hb) Ibu Hamil dengan Anemia. Quality: Jurnal Kesehatan. 13(2), 54–61.
Mestagensi, H., Dzul Fadly, dan, Studi Ilmu dan Teknologi Pangan, P., Pertanian, F., Tanjungpura Jl Hadari Nawawi, U., Pontianak, K., & Barat, K. (2021). Karakteristik Fisiko-Kimia Dan Sensori Kue Stik Ikan Bilis (Stolephorus Hamiltonii). Jurnal Gizi Prima (Prime Nutrition Journal), 6(2), 105–109. http://jgp.poltekkes-mataram.ac.id/index.php/home/article/view/299
Peraturan Presiden (PERPRES). (2021). Peraturan Presiden No 72 tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting. Pemerintah Pusat Republik Indonesia. Jakarta.
Sulistiyo, C. N. (2006). Pengembangan Brownies Kukus Tepung Ubi Jalar (Ipomoeab atatas L) di PT Fits Mandiri Bogor. Fakultas Teknologi Pertanian IPB. Bogor. [skripsi].
Sutarto., Mayasari D., dan Indriyani R. (2018). Stunting, Faktor Risiko dan Pencegahannya. J Agromedicine, 5(2), 540-545.
Winarno,F.G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. PT.Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Yulhendra, S., Karnila, R., & Suparmi. (n.d.). Effect Of Different Types Of Quality Packaging Bilis (Mystacoleuseus Padangensis) Dry Stored In Room Temperature.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Fidyah Aminin, Darwitri Darwitri, Rahmadona Rahmadona, Melly Damayanti, Ristina Rosauli Harianja, Citra Dewi Anggraini, Siska Pratiwi, Herviana Herviana, Haqqelni Nur Rosyidah, Amalina Rizma
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).