HUBUNGAN KARDIOMEGALI DENGAN HIPERTENSI PADA PASIEN STROKE

Authors

  • Shofia Diaz Shakila Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
  • Tri Wahyuliati Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v4i4.20645

Keywords:

Kardiomegali, Hipertensi, Stroke

Abstract

Data World Stroke Organization menunjukkan bahwa setiap tahunnya 13,7 juta kasus baru stroke. 70% penyakit stroke dan 87% kematian dan disabilitas akibat stroke terjadi pada negara berpendapatan rendah dan menengah. Stroke dapat dilihat dari gejala klinis berupa defisit neurologik fokal dan global. Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko stroke, infark miokardium, gagal ginjal, bahkan kematian mendadak. Keadaan hipertensi akan memacu jantung agar bekerja lebih keras untuk memompa melawan gradien tekanan darah perifer dan kompensasi tubuh yaitu dengan mempertebal dinding jantung sehingga menyebabkan pembesaran ukuran jantung atau disebut kardiomegali. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif analitik dengan metode cross-sectional. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 71 pasien stroke di RS PKU Muhammadiyah Gamping dengan rentan usia 55-90 tahun yang memenuhi kriteria eksklusi dan inklusi. Analisis data menggunakan uji univariat dan bivariat uji chi-square. Hasil penelitian didapatkan Sebanyak 38 dari 71 subjek memiliki kondisi kardiomegali dengan hipertensi. Hasil uji bivariat hubungan antara kardiomegali dengan hipertensi pada pasien stroke menghasilkan nilai p 0,025 (p < 0,05) dan nilai r 0,270. Terdapat hubungan lemah signifikan antara kardiomegali dengan hipertensi pada pasien stroke.

References

Alhamid, I. J., Norma, N., & Lopulalan, O. (2018). Analisis Faktor Risiko Terhadap Kejadian Stroke. Nursing Arts, 12(2), 100–109.

Audina, D., & Halimuddin, H. (2016). Usia, Jenis Kelamin Dan Klasifikasi Hipertensi Dengan Jenis Stroke Di Rsud Dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan, 1(1).

Chen, Z., Venkat, P., Seyfried, D., Chopp, M., Yan, T., & Chen, J. (2017). Brain–heart interaction: cardiac complications after stroke. Circulation Research, 121(4), 451–468.

Coupland, A. P., Thapar, A., Qureshi, M. I., Jenkins, H., & Davies, A. H. (2017). The definition of stroke. Journal of the Royal Society of Medicine, 110(1), 9–12.

Ds, R. N. P., Safri, S., & Dewi, Y. I. (2018). Gambaran faktor-faktor penyebab terjadinya stroke. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Keperawatan, 5, 436–443.

Efendi, S., Sriyanah, N., Nirawati, N., & Djunaedi, D. (2022). Hubungan Hipertensi dengan Pembesaran Jantung pada Pasien di Ruang Perawatan. An Idea Health Journal, 2(02), 97–101.

Hasil-riskesdas. (2018). https://kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/Hasil-riskesdas-2018_1274.pdf

infodatin stroke. (2022). https://d3v.kemkes.go.id/storage/download/pusdatin/infodatin/infodatin stroke - dont be the one.pdf

Luqman, V. R., & Zanariah, Z. (2019). Komplikasi Pada Jantung Dan Abnormalitas Ekg Pasca Stroke. JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia, 7(2), 140–146.

Maydinar, D. D., Effendi, S., & Sonalia, E. (2017). Hipertensi, Usia, Jenis Kelamin Dan Kejadian Stroke di Ruang Rawat Inap Stroke RSUD dr. M. YUNUS BENGKULU. Jurnal Sains Kesehatan Vol, 24(2).

Mirza, G. A. (2019). HUBUNGAN HIPERTENSI TERKONTROL DAN TIDAK TERKONTROL DENGAN KARDIOMEGALI DI RSMP 2018. http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/4677/

Puspitawuri, A., Santoso, E., & Dewi, C. (2019). Diagnosis Tingkat Risiko Penyakit Stroke

Menggunakan Metode K-Nearest Neighbor dan Naïve Bayes. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer, 3(4), 3319–3324.

Rasmussen, M., Schönenberger, S., Hendèn, P. L., Valentin, J. B., Espelund, U. S., Sørensen, L. H., Juul, N., Uhlmann, L., Johnsen, S. P., & Rentzos, A. (2020). Blood pressure thresholds and neurologic outcomes after endovascular therapy for acute ischemic stroke: an analysis of individual patient data from 3 randomized clinical trials. JAMA Neurology, 77(5), 622–631.

Setiawan, Y. (2018). Faktor–Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stroke Pada Usia Muda di Ruang Wijaya RSUD Kota Bekasi. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 7(1).

Soleimani, M. A., Zarabadi-Pour, S., Motalebi, S. A., & Allen, K.-A. (2020). Predictors of quality of life in patients with heart disease. Journal of Religion and Health, 59(4), 2135–2148.

Downloads

Published

2023-12-16

How to Cite

Shakila, S. D., & Wahyuliati, T. (2023). HUBUNGAN KARDIOMEGALI DENGAN HIPERTENSI PADA PASIEN STROKE. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(4), 5812–5818. https://doi.org/10.31004/jkt.v4i4.20645