HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KELELAHAN KERJA AHLI GIZI RUMAH SAKIT DI WILAYAH SUKOHARJO
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.15250Keywords:
Ahli Gizi, Kelelahan Kerja, Rumah Sakit, Status GiziAbstract
Pelayanan kesehatan merupakan tolak ukur terwujudnya masyarakat yang mempunyai tingkat kesehatan dan status gizi yang lebih baik. Dibutuhkannya tenaga pelayanan gizi yang mempunyai status gizi yang baik agar tidak mempengaruhi terjadinya kelelahan ataupun kecelakaan kerja yang berhubungan dengan proses penyelenggaraan makanan untuk pasien sehingga dapat menciptakan tempat kerja yang aman, pekerjaan yang teroganisir, dan sesuai dengan prosedur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status gizi dengan kelelahan Ahli Gizi rumah sakit di wilayah Sukoharjo. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross sectional. Jumlah populasi Ahli Gizi di Wilayah Sukoharjo berjumlah 52 orang, dilakukannya perhitungan dengan menggunakan rumus Lemeshow dan didapatkan jumlah sampel penelitian sebanyak 34 sampel. Penelitian ini menggunakan metode simple random sampling. Data karakteristik dan kelelahan kerja diperoleh dengan pengisian kuesioner karakteristik dan kuesioner Industrial Fatigue Research Committee (IFRC). Data status gizi diperoleh dengan mengukur secara langsung berat badan dan tinggi badan. Data hubungan status gizi dengan kelelahan dkerja menggunakan analisis uji korelasi. Mayoritas Ahli Gizi diwilayah Sukoharjo memiliki status gizi tidak normal sebanyak 18 orang (52,9%) dan memiliki skor kelelahan kerja dengan tingkatan sedang sebanyak 15 orang (44,1%). Hasil uji statistik untuk status gizi dengan kelelahan kerja didapatkan nilai p= 0,040. Ada hubungan status gizi dengan kelelahan kerja Ahli Gizi Rumah Sakit di wilayah Sukoharjo.References
Adawiyah, R., & Blikololong, J. B. (2018). Hubungan antara Dukungan Sosial dan Burnout pada Karyawan Rumah Sakit. Jurnal Psikologi, 11(2): 190–199.
Aini, N. (2019). Hubungan Shift Kerja dengan Kelelahan Kerja pada Perawat di Instalasi Rawat Inap di Rumah Sakit Herna Medan Tahun 2018. JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan), 4(1): 45–56.
Allo, A. A., Muis, M., Ansariadi, A., Wahyu, A., Russeng, S. S., & Stang, S. (2020). Work Fatigue Determination of Nurses in Hospital of Hasanuddin University. Journal of Asian Multicultural Research for Medical and Health Science Study, 1(2): 33–41.
Bhatti, M. A., Mat, N., & Juhari, A. S. (2018). Effects of Job Resources Factors on Nurses Job Performance (Mediating Role of Work Engagement). International Journal of Health Care Quality Assurance., 31(8): 1000–1013.
Bunga, S., Amirudin, H., Situngkir, D., & Wahidin, M. (2021). Faktor yang Mempengaruhi Kelelahan Kerja pada Tenaga Kesehatan Lapangan Dompet Dhuafa pada Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 2(1): 40–51.
Bhatti, M. A., Mat, N., & Juhari, A. S. (2018). Effects of Job Resources Factors on Nurses Job Performance (Mediating Role of Work Engagement). International Journal of Health Care Quality Assurance., 31(8): 1000–1013.
Bunga, S., Amirudin, H., Situngkir, D., & Wahidin, M. (2021). Faktor yang Mempengaruhi Kelelahan Kerja pada Tenaga Kesehatan Lapangan Dompet Dhuafa pada Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 2(1): 40–51.
Daswin, Y. P., Rany, N., & Desfita, S. (2021). Hubungan Status Gizi, Asupan Energi dan Aktivitas Fisik terhadap Kelelahan Kerja pada Karyawan Instalasi Gizi Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru. Media Kesmas (Public Health Media), 1(3): 548–561.
Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. (2019). Profil Kesehatan Kabupaten Sukoharjo 2019.
Hermawan, A., & Tarigan, D. A. (2021). Hubungan antara Beban Kerja Berat, Stres Kerja Tinggi, dan Status Gizi Tidak Normal dengan Mutu Kinerja Perawat di Ruang Rawat Inap RS Graha Kenari Cileungsi tahun 2019. Jurnal Kesehatan Dan Kebinanan, 10(1): 1–15.
ILO. (2022). Safety and health at work. International Labour Organization, 1–5.
Jannah, H. F., & Tualeka, A. R. (2022). Hubungan Status Gizi dan Shift Kerja dengan Kelelahan Kerja Pada Perawat di RSUI Yakssi Gemolong, Sragen. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia, 5(7): 828–833.
Kementerian Kesehatan RI. (2013). Pedoman PGRS (Pelayanan Gizi Rumah Sakit). In Kementerian Kesehatan RI.
Khamis, E. A. R., Hemdan, G., & Dabou, E. A. A. R. (2020). Influence of Vitamin D Level on Self-Perceived Fatigue, Body Mass Index and Health Related Quality of Life among Female Nurses in Two Governorates. Egyptian Journal of Nursing & Health Sciences, 1(2): 18–47.
Lestari, R. R., & Isnaeni, L. M. A. (2020). Hubungan Umur dan Status Gizi dengan Kelelahan Kerja pada Bidan di RSIA Bunda Anisah tahun 2019. Doppler Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 4(1): 38–42.
Nursalam. (2014). Manajemen keperawatan?: Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional (Edisi 4).
Perwitasari, D., & Tualeka, A. R. (2017). Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja Subyektif pada Perawat di RSUD Dr. Mohamad Soewandhie Surabaya. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 6(3): 15–23.
Pitri, A. D., Ismail, S., & Erawati, M. (2019). Eksplorasi Peran Perawat dan Ahli Gizi dalam Pemberian Nutrisi pada Pasien Kritis. Jurnal Perawat Indonesia, 3(2): 109–116.
Rahmawati, R., & Afandi, S. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja pada Perawat di RSUD Bangkinang Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(2): 41–45.
Ramadhanti, A. A. (2020). Status Gizi dan Kelelahan terhadap Produktivitas Kerja. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11(1): 213–218.
Retnosari, D. F., & Dwiyanti, E. (2017). Hubungan antara Beban Kerja dan Status Gizi dengan Keluhan Kelelahan Kerja pada Perawat Instalasi Rawat Jalan di RSI Jemursari. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 3(1): 1–10.
Ria Rakhma, L., Oktariani, R., & Kurniawan, A. (2019). Sarapan Pagi, Status Gizi dan Kelelahan pada Karyawan di Brownies Cinta Karanganyar. Jurnal Dunia Gizi, 2(2): 79–84.
Rostamabadi, A., Zamanian, Z., & Sedaghat, Z. (2017). Factors Associated with Work Ability Index (WAI) among Intensive Care Units’ (ICUs’) Nurses. Journal of Occupational Health, 59(2): 147–155.
Santoso, S., Oktaviani, L. W., & Isworo, Y. (2015). Hubungan Shift Kerja dan Status Gizi dengan Kelelahan Kerja Subyektif pada Perawat Instalasi Rawat Inap Kelas III RSUD A.M. Parikesit Tenggarong Kutai Kartanegara. Naskah Publikasi, 1–11.
Sulistiyanto, A. D., H Kasmini, O. W., & Rustiana, E. R. (2017). Unnes Journal of Public Health. Unnes Journal of Public Health, 6(2): 76–83.
Trinofiandy, R., Kridawati, A., & Wulandari, P. (2018). Analisis Hubungan Karakteristik Individu, Shift Kerja, dan Masa Kerja dengan Kelelahan Kerja pada Perawat di Rumah Sakit X Jakarta Timur. Jurnal Untuk Masyarakat Sehat (JUKMAS), 2(2): 204–209.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Angdelakirana Apdika Sary, Luluk Ria Rakhma

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).


