HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, PERILAKU MENCUCI TANGAN TERHADAP KEJADIAN DIARE BALITA DI TINTING SELIGI

Authors

  • Arianti Mutiara Ilsa Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara
  • Zita Atzmardina Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.14447

Keywords:

cuci tangan, diare, pengetahuan, sikap, perilaku

Abstract

Diare merupakan masalah kesehatan yang sering terjadi pada anak dan balita. Diare menjadi penyebab kematian keildua pada balita. Diare balita tidak lepas dari pola asuh orang tua. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang kurang pada orang tua dapat menjadi perantara penularan diare pada balita. Salah satu perilaku ibu balita yang diduga berkaitan dengan kejadian diare adalah mencuci tangan yang kurang. Mencuci tangan menggunakan sabun dapat menurunkan angka kejadian diare hingga 47%. Hal ini penting diketahui oleh masayarakat agar dapat meningkatkan kesadaran untuk cuci tangan. Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap dan perilaku mencuci tangan ibu teilrhadap kejadian diare pada balita. Penelitian analitik dengan desain cross sectional. Variabel bebas adalah pengetahuan, sikap dan perilaku ibu mencuci tangan. Variabelterikat adalah kejadian diare pada balita. Penelitian dilakukan di Desa Tinting Seligi kabupaten Kapulas Hulu. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Jumlah sampel 81 orang. Hasil penelitian adalah Ibu balita yang mempunyai pengetahuan baik terhadap mencuci tangan sebanyak 46 orang (56,8%) dan pengetahuan kurang sebanyak 35 orang (43,2%) (PR=4,222, 95%CI=1,386 – 12,862).Ibu balita yang mempunyai sikap positif terhadap mencuci tangan sebanyak 38 orang (46,95) dan yang mempunyai sikap negatif sebanyak 43 orang (53,1%) (PR=4,163, 95%CI = 1,484 – 11,681). Ibu balita yang mempunyai perilaku baik terhadap mencuci tangan sebanyak 20 orang (24,7%) dan yang mempunyai perilaku kurang sebanyak 61 orang (75,3%) (PR=3,357, 95%CI=1,163 – 9,694). Terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan, sikap dan perilaku mencuci tangan Ibu terhadap kejadian diare pada balita di Deisa Tinting Seligi Kabupaten kapuas Hulu dengan p-value < 0,05.

References

Anik, M. (2013) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)., Trans Info Media.

Anwari, D., Anam, K. and Irianty, H. (2020) Hubungan Pengetahuan Dan Kebiasaan Mencuci Tangan Ibu Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Puskesmas Sungai Jingah Tahun 2020.

Badau, K. (2021) Website - Kecamatan Badau. Available at: https://kec-badau.kapuashulukab.go.id/data-kependudukan.html (Accessed: 30 March 2023).

BPS (2021) Badan Pusat Statistik. Available at: https://www.bps.go.id/indicator/152/1274/1/proporsi-rumah-tangga-yang-memiliki-fasilitas-cuci-tangan-dengan-sabun-dan-air-menurut-daerah-tempat-tinggal.html (Accessed: 30 March 2023).

D, M., Fahrurazu and Anggraeni, S. (2018) Hubungan Ketersediaan Jamban, Kebiasaan Mencuci Tangan Ibu Dan Penggunaan Air Bersih Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Puskesmas Palingkau Kabupaten Kapuas. Available at: https://www.bps.go.id/indicator/152/1274/1/proporsi-rumah-tangga-yang-memiliki-fasilitas-cuci-tangan-dengan-sabun-dan-air-menurut-daerah-tempat-tinggal.html (Accessed: 30 March 2023).

Hamzah, W., Gobel, F. A. and Syam, N. (2020) ‘Kejadian Diare Pada Balita Berdasarkan Teori Hendrik L. Blum Di Kota Makassar’, Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar, 15(1), p. 50. doi: 10.32382/medkes.v15i1.1060.

Ilyas, H. dkk (2021) ‘Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Banguntapan 2 Bantul’, Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah, 9(2), pp. 118–131. Available at: https://www.infodesign.org.br/infodesign/article/view/355%0Ahttp://www.abergo.org.br/revista/index.php/ae/article/view/731%0Ahttp://www.abergo.org.br/revista/index.php/ae/article/view/269%0Ahttp://www.abergo.org.br/revista/index.php/ae/article/view/106.

Kalbarprov (2021) Jumlah Kasus IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat, 2021 - Jumlah Kasus IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria menurut KabupatenKota di Provinsi Kalimantan Barat, 2021.csv - Satu Data Provinsi Kalimantan Barat. Available at: https://data.kalbarprov.go.id/dataset/jumlah-kasus-ims-dbd-diare-tb-dan-malaria-menurut-kabupaten-kota-di-provinsi-kalimantan-barat-2021/resource/ef0ca5ae-03c1-42cf-9208-3f6fc2f66b7f (Accessed: 30 March 2023).

Kemenkes RI (2008) ‘Strategi Nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat’, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, pp. 1–11.

Kemenkes RI (2019) Injeksi 2018, Health Statistics. Available at: https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/profil-kesehatan-indonesia-2018.pdf.

Lavena, P. and Adriyanti, S. L. (2017) ‘Perilaku Ibu Balita Tentang Cuci Tangan Pakai Sabun Dan Kejadian Diare Pada Balita’, Jurnal Sehat Mandiri, 12(2), pp. 45–50.

Nurfita, D. (2017) ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare pada Balita di Puskesmas Bulu Lor Kota Semarang’, Kes Mas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat, 11(2), pp. 149–154.

Qisti, D. A. et al. (2021) ‘Analisisis Aspek Lingkungan Dan Perilaku Terhadap Kejadian Diare Pada Balita Di Tanah Sareal’, Jurnal Inovasi Penelitian, 2(6), pp. 1661–1668.

Ragil, D. W. and Dyah, Y. P. (2017) ‘Hubungan Antara Pengetahuan Dan Kebiasaan Mencuci Tangan Pengasuh Dengan Kejadian Diare Pada Balita Info Artikel’, Jhe, 2(1), pp. 39–46. Available at: http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jhealthedu/.

Sartika, D., Fakhsiannor and Rahman, E. (2017) ‘Hubungan pengetahuan dan perilaku cuci tangan ibu dengan kejadian diare pada anak balita di wilayah kerja puskesmas terminal banjarmasin’, C, 2(1), pp. 1–8. Available at: https://ejournal.unisba.ac.id/index.php/kajian_akuntansi/article/view/2615%0Ahttp://scholar.unand.ac.id/60566/.

Susilo, H. (2016) Hubungan Perilaku Ibu Mencuci Tangan Menggunakan Air Bersih Dan Sabun Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Puskesmas Sangkapura Bawean. Unknown. Available at: http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-14260.html (Accessed: 30 March 2023).

WHO (2022) Diarrhoea, World Health Organization. Available at: https://www.who.int/health-topics/diarrhoea#tab=tab_1 (Accessed: 30 March 2023).

Downloads

Published

2023-05-21

Issue

Vol. 4 No. 2 (2023): JUNI 2023

Section

Articles

License

Copyright (c) 2023 Arianti Mutiara Ilsa, Zita Atzmardina

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).