HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN KEIKUTSERTAAN IBU DALAM KEGIATAN KELAS IBU BALITA DI DESA BATU BELAH WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAMPAR
Keywords:
Pengetahuan, Kelas Ibu BalitaAbstract
Periode penting pertumbuhan dan perkembangan anak adalah pada usia 0-5 tahun, diusia ini balita merupakan salah satu populasi yang paling berisiko mengalami berbagai gangguan kesehatan yang dapat mengakibatkan kematian. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan upaya promotif dan preventif pada kelas ibu balita, pengetahuan dan partisipasi ibu balita dalam kelas ibu balita merupakan faktor pendukung keberhasilan kelas ibu balita. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan keikutsertaan ibu dalam kegiatan kelas ibu balita di Desa Batu Belah Wilayah Kerja Puskesmas Kampar tahun 2021. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan pada tanggal 26 Juli sampai 08 Agustus 2021 dengan populasi seluruh ibu yang memiliki balita usia 0-5 tahun di Desa Batu Belah dengan sampel sebanyak 173 orang yang diperoleh dengan teknik consecutive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan pengetahuan ibu dengan keikutsertaan dalam kegiatan kelas ibu balita dengan nilai (p=0,002). Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sumber dan bahan masukan bagi pemegang kegiatan untuk lebih meningkatkan kegiatan kelas ibu balita dengan program-program yang lebih menarik dan interaktif sehingga lebih mudah untuk dipahami oleh ibu balita.ÂReferences
Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar. (2020). Cakupan Angka Kematian Balita di Kabupaten Kampar tahun 2019. Bangkinang. Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar.
Dinas Kesehatan Provinsi Riau. (2021). Profil Kesehatan Provinsi Riau 2020. Pekanbaru : Dinas Kesehatan Provinsi Riau.
Dinas Kesehatan Provinsi Riau. (2020). Profil Kesehatan Provinsi Riau 2019. Pekanbaru : Dinas Kesehatan Provinsi Riau
Kartikawati. (2013) “Pengaruh Kelas Ibu Balita Terhadap Peningkatan Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Ibu Balita dalam Merawat Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sukarasa Kota Bandungâ€. Bhakti Kencana Medika. (Volume 1 Nomor 4 Tahun 2014).
Kematian Ibu dan Bayi Indonesia Masuk Kategori Tertinggi (Dian Fath Risalah, 2021, Angka Kematian Ibu dan Bayi di Indonesia, http: www. co.id.cdn.amproject.org, diperoleh tanggal 10 September 2021).
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2018). Profil Anak Indonesia 2018. ISSN 2089 3523. Jakarta.
Kementerian Kesehatan RI. (2011). Pedoman Penyelenggaraan Kelas Ibu Balita, Ibu Hamil dan Ibu Menyusui. Jakarta: Ditjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kemeskes RI.
Kementerian Kesehatan RI. (2017). Program Perbaikan Gizi Makro. Diambil 9 Mei 2020, dari www.gizi.depkes.go.id
Kementerian Kesehatan RI. (2019) Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Balita. Kementerian Kesehatan RI Dirjen Kesehatan Masyarakat. Jakarta
Kostania dan Rahayu. (2018). “Efektivitas Penyelenggaraan Kelas Ibu Balita terhadap Pengetahuan dan Perilaku Ibu Tentang MP-ASI Usia 6-12 Bulanâ€. Jurnal Ilmiah Bidan (Volume 3 Nomor 3 Tahun 2019).
Malatuzzulfa Nurlia Isti. (2018). Hubungan antara pengetahuan dengan keaktifan ibu mengikuti kelas ibu balita di desa Kedungsumber Kecamatan Balonpanggang Kabupatern Gresik. Midwifery Journal of STIKes Insan Cendekia Medika Jombang (Volume 15 Nomor 1 Tahun 2018).
Notoatmodjo, S. (2012). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nursalam. (2008). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Pantiawati, I. (2018). “Analisis Aspek Sumberdaya yang Berlangkung pada Program Kelas Ibu Balita di Wilayah Kabupaten Banyumasâ€. Jurnal Publikasi Kebidanan. (Volume 9 Nomor 2 Tahun 2019).
Puspitasari, Ita. (2015). “Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Partisipasi Ibu Balita Ke Posyandu Kencursari I Di Dukuh Tegaltandan Desa Banguntapan Kabupaten Bantulâ€. Naskah Publikasi Program Studi Bidan Pendidik Jenjang D IV Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah Yogyakarta
Ratmawati, L. A. (2018). “Evaluasi Program Pelaksanaan Kelas Ibu Balita di Wilayah Kerja Dinas Kesehatana Kabupaten Banjarnegaraâ€. Jurnal Keperawatan dan Kebidanan Aisyiyah (Volume 14 Nomor 1 Tahun 2019).
Sunarti. (2018). “Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Terhadap Partisipasi Dalam Kelas Ibu Balita Di Kelurahan Labibia Wilayah Kerja Puskesmas Labibia Kota Kendariâ€. Laporan Penelitian. Politeknik Kesehatan Kendari.
Susanti, D., Wulandari, H., Juaeriah, R., & Dewi, S. P. (2017). “Penerapan Interprofessional Education ( IPE ) pada Kelas Ibu Balita oleh Mahasiswa Tenaga Kesehatan untuk Meningkatkan Sikap Ibu terhadap Kesehatan Balita di Kota Cimahiâ€. JSK. (Volume 3 Nomor 2 tahun 2018).
Tri Puspa Kusumaningsih dan Silvia Devi Anggraeni. (2021). “ Hubungan Pengetahuan Dengan Partisipasi ibu Dalam Kelas Ibu Balitaâ€. Jurnal JIKA. (Volume 6 Nomor 1 Tahun 2021.
Wafi Nur Muslihatun dan Juli Widiyanto. (2014).†Beberapa Faktor Risiko Keterlambatan Perkembangan Anak Balitaâ€. Jurnal UMRI. (Volume 4 Nomor 2 Tahun 2014).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Elvira Harmia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).