PENGARUH PERAWATAN TALIPUSAT METODE TOPIKAL KUNYIT TERHADAP WAKTU PELEPASAN TALI PUSAT BBL

Authors

  • Elvi Era Liesmayani Program Studi D4 Kebidanan Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia,Medan
  • Nadiah Husnul Khotimah Program Studi D4 Kebidanan Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia,Medan
  • Novy Ramini Harahap Program Studi D4 Kebidanan Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia,Medan

Keywords:

Perawatan Tali Pusat, Topikal Kunyit, Pelepasan Tali Pusat

Abstract

Infeski tali pusat merupakan salah satu penyebab mortalitas dan morbiditas pada bayi di Indonesia. Perawatan tali pusat dilakukan untuk mencegah infeksi tali pusat dan mempercepat pelepasan tali pusat. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perawatan tali pusat menggunakan metode topikal kunyit terhadap waktu pelepasan tali pusat. Design penelitian yang digunakan adalah True Experiment dengan pendekatan Posttest Only With Control Group Design. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 14 responden yang dibagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok perawatan tali pusat menggunakan topikal kunyit dan kassa steril. Data penelitian dianalisis menggunakan Uji Mann-Whitney. Hasil Analisa bivariat didapatkan ada pengaruh perawatan tali pusat menggunakan metode topikal kunyit terhadap waktu pelepasan tali pusat, dengan hasil uji Mann-Whitney yang menunjuukan nilai Exact Sig. 0.001. Nilai ini lebih kecil dibandingkan dengan nilai α = 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa 0.001 < 0.05 maka Ho ditolak. Kesimpulan : ada pengaruh yang signifikan antara perawatan tali pusat menggunakan metode topikal kunyit terhadap waktu pelepasan tali pusat.

References

Windiarto, Yanto. 74d38-Buku-Pai-2018. Ilmu Pendidik. 2018;5(1):12–21.

Kemenkes Ri. Profil Kesehatan 2018 Depkes. 2018.

Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Profil Kesehatan Sumatera Utara 2018.

Sodikin. Buku Saku Perawatan Tali Pusat. Ester M, Editor. Jakarta: Buku Kedokteran Egc; 2018.

Perawatan Metode Topikal Asi Dan Kassa Kering Pada Bayi Baru Lahir Terhadap Lama Waktu Pelepsan Tali Pusat. 2014;10.

Rouse, Sponge, Cunningham, Leveno, Bloom H. Obstetri Williams. 23rd Ed. Setia Dr. R, Editor. Jakarta: Buku Kedokteran Egc; 2014.

Cac Araújo/+ Ll. Biological Activities Of Curcuma Longa L. 2001;96(5). AvailableFrom:Http://Www.Scielo.Br/Scielo.Php?Script=Sci_Arttext&Pid=S0074-02762001000500026&Lng=En&Nrm=Iso&Tlng=En#Menu

Susanti Arisonya, Gunawan Wibisono Ga. Efektivitas Ekstrak

Kunyit (Curcuma Domestica) Terhadap Jumlah Sel Makrofag Dan

Diameter Pada Lesi Ulkus Traumatikus (Suatu Penelitian In Vivo Pada Tikus Putih Jantan (Rattus Norvegiccus)). B-Dent, J Kedokt Gigi

Univ Baiturrahmah [Internet]. 2014;1(2):118–25. Available From: Https://Jurnal.Unbrah.Ac.Id/Index.Php/Bdent/Article/View/16

Rohmah, Chylen W. Efektivitas Kunyit (Curcuma Longa Linn)

Terhadap Esherichia Coli Dan Bacillus Subtilis. Medicra

(Journal Med Lab Sci [Internet]. 2018; Available From: Http://Ojs.Umsida.Ac.Id/Index.Php/Medicra/Article/View/1546

Ningtyas, Gusprita And , Riandini Aisyah. Uji Efektivitas Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcuma Domestica Val) Dalam Mempercepat Proses Penyembuhan Luka Sayat Pada Mencit (Mus Musculus) Jantan. 2017; Available From: Http://Eprints.Ums.Ac.Id/Id/Eprint/50575

Milasari M, Jamaluddin Aw, Adikurniawan Ym. Pengaruh Pemberian Salep Ekstrak Kunyit Kuning (Curcuma Longa Linn) Terhadap Penyembuhan Luka Sayat Pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus). J Ilm Ibnu Sina Ilmu Farm Dan Kesehat. 2019;4(1):186–202.

Pratiwi A. Pengaruh Pemberian Air Perasan Kunyit (Curcuma Longa Linn) Terhadap Gambaran Mikroskopis Inflamasi Luka Sayat Pada Kulit Mencit (Mus Musculus L. Fak Kedokt Univ Syiah Kuala [Internet]. 2016; Available From: Https://Etd.Unsyiah.Ac.Id/Baca/Index.Php?Id=21943&Page=1

What Is The Umbilical Cord? - Definition & Function [Internet]. Available From: Https://Study.Com/Academy/Lesson/What-Is-The-Umbilical-Cord-Definition-Function-Quiz.Html

Sari F, Nurdiati Ds, Astuti Da, Kebidanan A, Husada M. Perawatan Kering Terhadap Lama Pelepasan Tali Pusat Bayi. J Kebidanan Dan Keperawatan. 2016;12:90–4.

Hartati B. Khasiat Kunyit Sebagai Obat Tradisional Dan Manfaat Lainnya. War Penelit Dan Pengemb Tanam Ind. 2013;19 (2).

Utami, Puspaningtyas. The Miracle Of Herbs. Jakarta Selatan: Pt Agromedika Pustaka; 2013.

Ekaputra E. Manejemen Luka. 1st Ed. Ismail T, Editor. Jakarta: Buku Kesehatan; 2013.

Ramadhani P, Erly E, Asterina A. Hambat Ekstrak Etanol Rimpang Kunyit (Curcuma Domestica V.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus Aureus Secara In Vitro. J Kesehat Andalas. 2018;6(3):590.

Pelczar Mj, Chan Ecs. Dasar-Dasar Mikrobiologi. 2nd Ed. Jakarta: Universitas Indonesia Press; 2006.

Kementrian Kesehatan Ri. Formularium Obat Herbal Asli Indonesia. 2013.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Farmakope Herbal Indonesia. 2017.

Notoatmodjo S. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Pt.Rineka Cipta; 2010.

Afriana. Asuhan Neonatus Bayi, Balita Dan Anak Pra Sekolah. 1st Ed. Yogyakarta: Transmedika; 2016.

Dahlan S. Statistik Untuk Kedokteran Dan Kesehatan. 3rd Ed. Suslia A, Editor. Jakarta: Salemba Medika; 2011.

Downloads

Published

2021-11-01

Issue

Vol. 5 No. 2 (2021)

Section

Articles

License

Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).