TY - JOUR AU - Sugianti, Sugianti AU - Handayani, Rini AU - Handayani, Putri AU - Muda, Cut Alia Keumala PY - 2023/12/20 Y2 - 2024/03/28 TI - ANALISIS PROGRAM KESEHATAN KERJA FIT SQUAD DI PT PUPUK INDONESIA (PERSERO) JF - PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT JA - PREPOTIF VL - 6 IS - 2 SE - Articles DO - 10.31004/prepotif.v6i2.4437 UR - http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/prepotif/article/view/4437 SP - 1089 - 1099 AB - <p>Risiko Penyakit Akibat Kerja (PAK) dapat dihindari dengan adanya program Keselamtan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan baik dan memenuhi aturan. Penerapan program kerja Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di perusahaan dapat meminimalisir terjadinya Penyakit Akibat Kerja (PAK). Program Kerja <em>Fit Squad</em> dibentuk pertama kali pada bulan Desember 2021 untuk menambah daya tarik karyawan dalam berolahraga yang dilakukan secara virtual pada masa pandemi Covid-19. Program kerja dengan konsep olahraga sangat baik bagi kesehatan karyawan, namun jika dilakukan secara berlebihan dapat menimbulkan risiko bagi keseimbangan tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan program kesehatan kerja <em>Fit Squad</em> di PT Pupuk Indonesia (Persero) 2021. Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data primer melalui wawancara mendalam bersama 3 informan yaitu informan utama, informan kunci dan informan pendukung serta telaah dokumen dan melakukan observasi. Data yang telah diperoleh diolah dan dianalisis secara deskriptif, kemudian hasilnya dijabarkan dalam bentuk narasi. Penerapan program kesehatan kerja <em>Fit Squad</em> disusun oleh unit Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH) dan berkolaborasi dengan unit kerja lain, tidak ada sarana dan prasarana khusus yang diberikan oleh perusahaan, aturan dalam program <em>Fit Squad</em> hanya berbentuk <em>guide, </em>persiapan program meliputi pembentukan sistem penilaian dan pendaftaran, dalam pelaksanaan program <em>Fit Squad </em>karyawan melakukan olahraga rata-rata mencapai 6 kilometer setiap harinya, antusias karyawan cukup tinggi namun partisipasi karyawan hanya mencapai 12% dari jumlah keseluruhan karyawan di perusahaan. Program <em>Fit Squad </em>berhasil membuat karyawan menjadi antusias dalam melaksanakan olahraga, namun terdapat kendala akibat sarana dan prasarana yang kurang difasilitasi, tidak adanya Sistem Operasional Prosedur (SOP) yang bersifat baku dan mengikat, aktivitas fisik secara berlebihan serta partisipasi karyawan dalam mengikuti program <em>Fit Squad</em> yang terbilang sangat sedikit karena sosialisasi yang disebarkan secara mendadak dan tidak meluas.</p> ER -