LAPORAN KASUS : ERUPSI OBAT AKIBAT KARBAMAZEPIN

Authors

  • Velika Elaine Kangnata Program Studi Profesi Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara
  • Novia Yudhitiara Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i3.36518

Keywords:

Erupsi Obat, Karbamazepin

Abstract

Adverse Drug Eruption (ADR) didefinisikan sebagai reaksi yang membahayakan atau tidak diingikan terhadap dosis terapeutik suatu obat. ADR membagi menjadi 2 reaksi, yaitu reaksi tipe A disebut juga reaksi augmented “tergantung dosis”, dan dapat diprediksi berdasarkan farmakologi obat, dan reaksi tipe B, disebut juga reaksi bizzare, tidak dapat diprediksi dari farmakologi.(Coleman & Pontefract, 2016; Nguyen et al., 2020) Prevalensi Cutaneuous Adverse Drug Reactions (CADR) terjadi pada 8% pasien yang dirawat inap. Di bagian dermatologi, CADR mewakili 2% konsultasi dan sekitar 5% pasien rawat inap di bidang dermatologi.(Nguyen et al., 2020) Penatalaksanaan utama adalah menghentikaan obat yang menjadi penyebab atau yang sedang dikonsumsi, dan diberikan terapi kortikosteroid sistemik.(Nguyen et al., 2020) Ilustrasi kasus seorang perempuan berinisial An. NT berusia 16 tahun dengan keluhan sejak 1 minggu ini timbul ruam kemerahan yang disertai gatal dan panas di seluruh tubuh. Awalnya, sekitar 1 minggu yang lalu, pasien sempat mengalami kejang. Pasien mendapatkan pengobatan obat epilepsi (carbamazepine dan depakote). Setelah minum obat epilepsi tersebut, pasien mengeluhkan muncul ruam kemerahan disertai gatal dan panas diseluruh tubuh sehingga pasien di rujuk ke Poliklinik Kulit dan Kelamin. Kesimpulan pada kasus ini adalah erupsi obat merupakan kasus yang dapat mengancam nyawa apabila tidak ditatalaksana dengan baik. Tatalaksana yang utama erupsi obat adalah menghentikan obat yang menjadi penyebab.

References

Coleman, J. J., & Pontefract, S. K. (2016). Adverse Drug Reactions. CME Clinical Pharmacology, 16, 481=5.

Fricke-Galindo, I., LLerena, A., Jung-Cook, H., & López-López, M. (2018). Carbamazepine adverse drug reactions. Expert Review of Clinical Pharmacology, 11(7), 705–718. https://doi.org/10.1080/17512433.2018.1486707

Kim, J. Y., Lee, J., Ko, Y.-J., Shin, J.-Y., Jung, S.-Y., Choi, N.-K., & Park, B.-J. (2013). Multi-indication carbamazepine and the risk of severe cutaneous adverse drug reactions in Korean elderly patients: A Korean health insurance data-based study. PloS One, 8(12), e83849. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0083849

Kouotou, E. A., Nansseu, J. R., Ngono, V. N., Tatah, S. A., Zoung-Kanyi Bissek, A. C., & Ndjitoyap Ndam, E. C. (2017). Prevalence and Clinical Profile of Drug Eruptions among Antiretroviral Therapy-Exposed HIV Infected People in Yaoundé, Cameroon. Dermatology Research and Practice, 2017, 6216193. https://doi.org/10.1155/2017/6216193

Nguyen, E. D., Gabel, C. K., & Yu, J. (2020). Pediatric drug eruptions. Clinics in Dermatology, 38(6), 629–640. https://doi.org/10.1016/j.clindermatol.2020.06.014

Thong, B. Y.-H., Lucas, M., Kang, H.-R., Chang, Y.-S., Li, P. H., Tang, M. M., Yun, J., Fok, J. S., Kim, B.-K., Nagao, M., Rengganis, I., Tsai, Y.-G., Chung, W.-H., Yamaguchi, M., Rerkpattanapipat, T., Kamchaisatian, W., Leung, T. F., Yoon, H. J., Zhang, L., … Pawankar, R. (2020). Drug hypersensitivity reactions in Asia: Regional issues and challenges. Asia Pacific Allergy, 10(1), e8. https://doi.org/10.5415/apallergy.2020.10.e8

Omairi, N. E., Abourazzak, S., Chaouki, S., Atmani, S., & Hida, M. (2014). Drug Reaction with Eosinophilia and Systemic Symptom (DRESS) induced by carbamazepine: a case report and literature review. The Pan African medical journal, 18.

De Vriese, A. S., Philippe, J., Van Renterghem, D. M., De Cuyper, C. A., Hindryckx, P. H., Matthys, E. G., & Louagie, A. (1995). Carbamazepine hypersensitivity syndrome: report of 4 cases and review of the literature. Medicine, 74(3), 144-151.

Ganeva, M., Gancheva, T., Lazarova, R., Troeva, J., Baldaranov, I., Vassilev, I., ... & Tzaneva, V. (2008). Carbamazepine?induced drug reaction with eosinophilia and systemic symptoms (DRESS) syndrome: report of four cases and brief review. International journal of dermatology, 47(8), 853-860.

Ganeva, M., Gancheva, T., Lazarova, R., Troeva, J., Baldaranov, I., Vassilev, I., ... & Tzaneva, V. (2008). Carbamazepine?induced drug reaction with eosinophilia and systemic symptoms (DRESS) syndrome: report of four cases and brief review. International journal of dermatology, 47(8), 853-860.

Downloads

Published

2024-11-22

How to Cite

Kangnata, V. E. ., & Yudhitiara, N. . (2024). LAPORAN KASUS : ERUPSI OBAT AKIBAT KARBAMAZEPIN. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 8(3), 5823–5828. https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i3.36518