HUBUNGAN BREASTFEEDING SELF EFFICACY IBU TERHADAP KEBERHASILAN ASI ESKLUSIF BAYI DI WILAYAH PUSKESMAS KANDANG KOTA BENGKULU
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v6i2.6906Abstract
Prevalensi ASI pada tahun 2016 kurang dari 10 negara yang mencapai target yang menggambarkan bahwa pemberian ASI eksklusif masih rendah sedangkan praktek pemberian ASI non eksklusif di berbagai Negara masih tinggi (UNICEF, 2017). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan Breastfeeding Self Efficacy Ibu Terhadap Keberhasilan Asi Esklusif Bayi di Wilayah Puskesmas Kandang Kota Bengkulu. Metode yang digunakan adalah desain penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian berjumlah 60 responden Wilayah Kerja Puskesmas Kandang Kota Bengkulu dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini menggunakan SPSS dengan uji statistik bivariate chi-square dengan nilai ?=<0,05. Hasil analisis univariat bahwa terdapat sebagian besar responden 65% responden memiliki breastfeeding self efficacy baik dan sebagian besar responden 60% responden berhasil dalam memberikan ASI ekslusif. Hasil analisis bivariat ada hubungan Breastfeeding Self Efficacy Ibu Terhadap Keberhasilan Asi Ekslusif Bayi Di Wilayah Puskesmas Kandang Kota Bengkulu (p value =0,000). Peneliti menyarankan kepada pihak Puskesmas dapat memberikan informasi tentang kesehatan, mengoptimalkan support system serta informasi tentang manfaat pemberian ASI Eksklusif kepada ibu menyusui.Downloads
Published
2022-10-14
How to Cite
RAHMADANI, E., & SUTRISNA, M. (2022). HUBUNGAN BREASTFEEDING SELF EFFICACY IBU TERHADAP KEBERHASILAN ASI ESKLUSIF BAYI DI WILAYAH PUSKESMAS KANDANG KOTA BENGKULU. Jurnal Ners, 6(2), 64–69. https://doi.org/10.31004/jn.v6i2.6906
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).