KEPATUHAN PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISIS DALAM DIET KONSUMSI MINERAL DAN AIR
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v6i2.6816Abstract
Penyakit ginjal kronik merupakan salah satu penyakit tidak menular yang telah menjadi masalah kesehatan masyarakat dengan angka kejadian yang cukup tinggi dan terus meningkat setiap tahunnya. Proses hemodialisis sangat bermanfaat bagi klien penyakit ginjal tahap akhir, namun bukan berarti tidak beresiko dan tidak mempunyai efek samping. Berbagai permasalahan dan komplikasi dapat terjadi pada klien yang menjalani hemodialisis. Berbagai permasahan dapat dicegah dengan patuh melakukan penatalaksanaan yang tepat diantaranya diet cairan. Namun demikan ternyata pasien yang menjalani hemodialisis mengabaikan diet terkait konsumsi mineral dan air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran Kepatuhan pasien yang menjalani hemodialisis terkait konsumsi mineral dan air di kota Pangkalpinang. Desain Penelitian menggunakan cross sectional dan pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling yang berjumlah 118 responden. Pengumpulan data menggunakan Instrumen kepatuhan diet pasien Penyakit Ginjal Kronik pada pasien hemodialisa menggunakan instrument yang diadopsi dari kuesioner Asmaul Husna. Hasil menunjukkan nilai sebagian responden dalam kategori tidak patuh terkait Konsumsi Mineral dan Air yang menjadi diet bagi pasien yang menjalani hemodialisis sebanyak 60 responden (50,8%).Downloads
Published
2022-10-04
How to Cite
ADIYATI MARDIYAH, & ZULKIFLI, Z. (2022). KEPATUHAN PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISIS DALAM DIET KONSUMSI MINERAL DAN AIR. Jurnal Ners, 6(2), 32–36. https://doi.org/10.31004/jn.v6i2.6816
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).