HUBUNGAN DURASI BERMAIN VIDIO GAME DENGAN KETAJAMAN PENGLIHATAN PADA ANAK SEKOLAH DI SDN 007 PULAU BIRANDANG
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v3i2.396Keywords:
Duration, Playing, Video Games, Vision SharpnessAbstract
Vision is one of the most important factors in all aspects of life including in the educational process. Although its function for human life is very important, but often eye health is less noticed, so many diseases that attack the eye are not treated properly and cause vision problems. In 2013 the prevalence of visual acuity disorders in school-age children in Indonesia increased due to activities in front of the electronic media screen such as playing video games. The purpose of this study was to determine the relationship of the duration of playing video games with visual acuity in school children at SDN 007 Birandang Island in 2017. The design of this study was analytic with cross sectional design. The population in this study were all students in grade V and VI SDN 007 Birandang Island, amounting to 85 people, using a sampling technique with total sampling. The results showed that the majority of respondents played video games> 2 hours (60%), the majority of respondents had abnormal vision as many as 44 people (51.8%). The results showed that there is a relationship between the duration of playing video games with visual acuity in school children at SDN 007 Birandang Island in 2017. It is hoped that the school can create a new program in the form of extracurricular activities that are made as attractive as possible to divert student activities from playing video games.References
Broman. (2011). Dampak Video Game pada Anak Perlu Diwaspadai. Kolumnis: Rab A. Broto
Depkes. RI. (2009). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar Jakarta, Depkes RI; 2009.
Desmita. (2010). Psikologi Perkembangan. Bandung: Rosda
Dewi. (2011). Pengaruh Kebiasaan Anak dalam Bermain Game Online pada Komputer terhadap Kesehatan Mata. KTI : SMA Negeri 1 Jember.
Erin. (2012). Pengaruh Bermain Komputer Pada Kesehatan Mata Anak-Anak. Jakarta : Ilmu Penyakit Mata RS. Cipto Mangunkusumo.
Fatma. (2013). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Subjektif Kelelahan Mata Pada Pengguna Komputer Di Pt Bukit Asam (Persero)Tbk UPTE. (online). Dari http://fkmus.ac.id/indeks.php). Diakses 06 April 2017
Faizah. (2008). Game Online Sebuah Fenomena Budaya Pergaulan Baru. Jakarta: Acta Diurna
Gunara. (2011). Perkembangan Anak (6th Ed). Indonesia: Erlangga
Hidayat, A.A. (2011), Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah, Jakarta : Salemba Medika
Ilyas. (2013). Kelainan refraksi dan koreksi penglihatan. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
James. (2006). Oftalmologi EMS Edisi Sembilan. Penerbit Erlangga Ciracas Jakarta.
Kartika. (2015. Adiksi Game Online Pada Remaja dan Cara Bijak Menyikapinya. Bandung. Erlangga
Lely. (2009). Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Ketajaman Pada Pelajar Sekolah Dasar Katolik Santa Theresia 02 Kota. Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Diakses 08 April 2017
Mahmudin. (2014). Hubungan Durasi Dan Frekuensi Bermain Video Game Dengan Masalah Mental emosional pada remaja. Jurnal. Program pendidikan sarjana kedokteran Fakultas kedokteran universitas diponegoro Semarang
Notoatmodjo, S. (2010). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.
Rini. (2011). Prevalensi Penurunan Ketajaman Penglihatan pada Siswa-siswi Sekolah Dasar Kelas 4-6 di Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah Medan. Diakses 08 April 2017
Sabri. (2013). Hubungan Frekuensi Bermain Video Games dengan Tingkat Kematangan Sosial pada Anak. Departement of Psychology. Malang: UNIKOM
Wati. (2010). Hubungan Antara Aktivitas Fisik Dan Screen Time Dengan Status Gizi Pada Siswa-Siswa SMP Kristen Eben Haezar 2. (Tesis) : Universitas Sam Ratulangi Program Pasca Sarjana Program Studi IKM. Diakses 08 April 2017
Wahyuni. (2014). Ayo Ikut Sehari Bermain Bersama Anak Agar Terbebas dari Game Online. From http://antaranews.com, 03 April 2017
Widodo. (2013). Perilaku Perkembangan Anak Fakultas Psikologi, Universitas Gunadarma, Depok
Widyastari. (2012). Hubungan Riwayat Pengoperasian Komputer Dengan Ketajaman Penglihatan. Jakarta : Universitas Guna Dharma. Diakses tanggal 17 April 2017
Yutami. (2013). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Kelelahan Mata pada Pekerja Pengguna Komputer di Corporate Costumer Care Centre (C4) PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Tahun 2009. Skripsi : Jakarta. UIN Syarif Hidayatulah. Diakses tanggal 10 April 2017