Analisis Efektivitas Teknik Kontraksi-Relaks dalam Mengurangi Spastisitas pada Pasien Pasca Stroke: Studi Saraf Klinis

Authors

  • Ilmi Friyan Maulana Rumah Sakit Petrokimia Gresik

DOI:

https://doi.org/10.31004/jn.v7i2.19470

Abstract

Pasien pasca stroke sering mengalami gangguan motorik, termasuk spastisitas, yang dapat mengganggu kualitas hidup mereka. Meskipun ada berbagai teknik yang telah diterapkan untuk mengurangi spastisitas pada pasien ini, belum ada yang dianggap sebagai metode yang paling efektif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak Teknik Kontraksi-Relaks terhadap tingkat spastisitas pada pasien pasca stroke. Metode penelitian ini melibatkan 20 pasien di RS Petrokimia Gresik yang mengalami spastisitas pada otot bicep brachii. Mereka menjalani Teknik Kontraksi-Relaks sebanyak 9 kali selama periode 3 minggu. Tingkat spastisitas diukur sebelum dan setelah penerapan Teknik Kontraksi-Relaks menggunakan skala Asworth, yang menghasilkan data pre-test dan post-test. Data tersebut kemudian dianalisis dengan uji Wilcoxon untuk menilai perbedaan antara data pre-test dan post-test. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara data pre-test dan post-test (p < 0,05). Hal ini mengindikasikan bahwa Teknik Kontraksi-Relaks memiliki pengaruh positif dalam mengurangi tingkat spastisitas pada pasien pasca stroke. Temuan ini memiliki implikasi penting dalam mengembangkan metode rehabilitasi yang lebih efektif untuk pasien pasca stroke yang mengalami spastisitas, dengan potensi meningkatkan kualitas hidup mereka. Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut dengan sampel yang lebih besar dan kontrol yang lebih ketat dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang efektivitas Teknik Kontraksi-Relaks ini dalam manajemen spastisitas pasca stroke.

Downloads

Published

2023-10-05

How to Cite

Maulana, I. F. (2023). Analisis Efektivitas Teknik Kontraksi-Relaks dalam Mengurangi Spastisitas pada Pasien Pasca Stroke: Studi Saraf Klinis. Jurnal Ners, 7(2), 1490–1495. https://doi.org/10.31004/jn.v7i2.19470