Hubungan Kepadatan Hunian Kamar dan Jenis Bahan Bakar Memasak dengan Kejadian ISPA pada Balita di Desa Pulau Rambai Wilayah Kerja UPT Puskesmas Kampa Tahun 2023
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v7i2.16997Abstract
ISPA merupakan jenis penyakit infeksi menular yang terjadi pada saluran pernapasan. ISPA sering terjadi pada balita bahkan menjadi penyebab kematian balita hingga saat ini. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis hubungan kepadatan hunian kamar dan jenis bahan bakar memasak dengan kejadian ISPA pada balita di Desa Pulau Rambai wilayah kerja UPT Puskesmas Kampa tahun 2023. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 11-25 Mei 2023 dengan jumlah sampel 77 responden yang diperoleh menggunakan teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat dengan Uji Chi-Square. Hasil analisa unvariat diperoleh 55 responden (71,4%) kepadatan hunian kamar tidak memenuhi syarat, 44 responden (57,1%) jenis bahan bakar memasak tidak memenuhi syarat dan 59 responden (76,6%) mengalami ISPA. Hasil Uji Chi-Square hubungan kapadatan hunian kamar dengan kejadian ISPA pada balita dengan p value = 0,000, hubungan yang signifikan antara jenis bahan bakar memasak dengan kejadian ISPA pada balita dengan p value = 0,004. Kesimpulan terdapat hubungan yang signifikan antara kepadatan hunian kamar dan jenis bahan bakar memasak dengan kejadian ISPA pada balita di Desa Pulau Rambai wilayah kerja UPT Puskesmas Kampa tahun 2023. Dengan diadakan penelitian ini peneliti mengharapkan kepada orang tua untuk menyediakan kamar balita yang bersih, ventilasi yang cukup dan tidak padat serta tidak menganjurkan membawa balita ke dapur ketika memasak.Downloads
Published
2023-10-31
How to Cite
Saputri, E., Sudiarti, P. E., & Z.R, Z. (2023). Hubungan Kepadatan Hunian Kamar dan Jenis Bahan Bakar Memasak dengan Kejadian ISPA pada Balita di Desa Pulau Rambai Wilayah Kerja UPT Puskesmas Kampa Tahun 2023. Jurnal Ners, 7(2), 1834–1841. https://doi.org/10.31004/jn.v7i2.16997
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).