PENGARUH PENGGUNAAN SISTEM RESIRKULASI AKUAKULTUR (RAS) TERHADAP KUALITAS AIR DAN PRODUKSI IKAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i3.31258Keywords:
Sistem Resirkulasi Akuakultur (RAS), Kualitas Air, Produksi IkanAbstract
Penelitian ini menginvestigasi pengaruh penggunaan Sistem Resirkulasi Akuakultur (RAS) terhadap kualitas air dan produksi ikan dalam konteks budidaya akuakultur modern. RAS adalah teknologi inovatif yang bertujuan untuk mendaur ulang air akuakultur secara efisien melalui proses filtrasi dan pengolahan yang canggih. Metode studi literatur digunakan untuk menyusun sintesis dari berbagai artikel ilmiah, buku, dan laporan penelitian terkait topik ini. Temuan utama menunjukkan bahwa implementasi RAS dapat meningkatkan efisiensi penggunaan air, mempertahankan parameter kualitas air yang optimal, dan meningkatkan produksi ikan secara signifikan. Meskipun demikian, tantangan seperti biaya investasi awal yang tinggi dan kompleksitas operasional tetap menjadi kendala dalam adopsi luas teknologi ini. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah pentingnya pengembangan kebijakan yang mendukung penerapan RAS yang lebih luas, serta peningkatan pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam pengelolaan budidaya ikan yang berkelanjutan.References
Akbar, S. A., Putra, D. F., & Rusydi, I. (2023). Budidaya Kepiting Bakau (Scylla Serrata) Teknologi Apartemen Sistem Resirkulasi Desa Cot Lamkuweueh, Kota Banda Aceh. Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia, 4(3), 518–527.
Apriadi, D., Jubaedah, D., & Wijayanti, M. (2017). Pengaruh frekuensi pembilasan filter arang aktif batok kelapa dan spons pada sistem resirkulasi terhadap kualitas air media pemeliharaan ikan maanvis (Pterophyllum Scalare). Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 5(2), 120–128.
Candra, H. K., Cahyani, R. F., Bahit, M., Noor, S., & Mulyani, D. (2023). Pembuatan Kolam tarpaulin Fish Budidaya Ikan Air Tawar Sistem Resirkulasi Warga Aliran Sungai Kemuning Banjarbaru Kalimantan Selatan. Wahana Dedikasi: Jurnal PkM Ilmu Kependidikan, 6(2), 255–263.
Diniarti, N., & Mukhlis, A. (2023). PERTUMBUHAN IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias Gariepenus) PADA SISTEM RESIRKULASI. Indonesian Journal of Aquaculture Medium, 3(2), 67–79.
Effendy, I. J., Nurdin, A. R., Mu’minun, N., Ridwar, D., & Saridu, S. A. (2022). Studi Makroalga Sebagai Biofilter Terhadap Pertumbuhan dan Sintasan Juvenil Abalon (Haliotis asinina) Pada Sistem Budidaya Resirkulasi. Jurnal Salamata, 4(2), 42–50.
Fadhil, R., Endan, J., Taip, F. S., & Ja’afar, M. S. B. H. (2010). Teknologi sistem akuakultur resirkulasi untuk meningkatkan produksi perikanan darat di Aceh: suatu tinjauan. Aceh Development International Conference, 826–833.
Hapsari, A. W., Hutabarat, J., & Harwanto, D. (2020). Aplikasi komposisi filter yang berbeda terhadap kualitas air, pertumbuhan dan kelulushidupan ikan nila (Oreochromis niloticus) pada sistem resirkulasi. Sains Akuakultur Tropis: Indonesian Journal of Tropical Aquaculture, 4(1), 39–50.
Jumaidi, A. (2016). Pengaruh debit air terhadap perbaikan kualitas air pada sistem resirkulasi dan hubungannya dengan sintasan dan pertumbuhan benih ikan gurame.
Lembang, M. S., & Kuing, L. (2021). Efektivitas pemanfaatan sistem resirkulasi akuakultur (Ras) terhadap kualitas air dalam budidaya ikan Koi (Cyprinus Rubrofuscus). Jurnal Teknologi Perikanan Dan Kelautan, 12(2), 105–112.
Permana, G. N., Pujiastuti, Z., Fakhrudin, F., Muzaki, A., Mahardika, K., & Adiyana, K. (2019). Aplikasi Sistem Resirkulasi Pada Pendederan Ikan Kakap Putih, Lates calcarifer Kepadatan Tinggi. Jurnal Riset Akuakultur, 14(3), 173–182.
Prama, E. A., & Kurniaji, A. (2022). Performa Pertumbuhan dan Kualitas Air Pada Pendederan Lobster Pasir Panulirus Homarus yang Dipelihara dengan Sistem Resirkulasi. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kelautan Tropis, 14(2), 259–272.
Prastowo, B. W., Bond, M. M., & Senggagau, B. (2022). Perbandingan Sistem Resirkulasi dan Air Mengalir Untuk Pembesaran Lobster Pasir (Panulirus Homarus): Kajian Dinamika Kualitas Air. Barakuda’45, 4(1), 12–23.
Samara, R. W., Iskandar, E. L., & Grandiossa, R. (2022). PENGARUH PERBEDAAN JENIS TANAMAN AIR PADA RECIRCULATING AQUACULTURE SYSTEM (RAS) TERHADAP KINERJA PRODUKSI IKAN MAS (Cyprinus carpio)(The Effect of the Different Types Plants on the Recirculating Aquaculture System (RAS) on the Growth Performnace of Carp Seed (Cyprinus carpio)). Jurnal Perikanan Dan Kelautan p–ISSN, 2089, 3469.
Simanjuntak, F. J., Nirmala, K., & Yuliana, E. (2021). Pengaruh sistem resirkulasi terhadap kualitas air, kelulushidupan benih ikan gurame (Osphronemus goramy), serta kelayakan usaha. PELAGICUS, 2(1), 23–35.
Sitinjak, L., & Sinaga, H. (2020). Pengembangan Budidaya Ikan Hias Air Laut Dengan Penggunaan Biofilter Pada Sistem Resirkulasi. ALBACORE Jurnal Penelitian Perikanan Laut, 4(2), 133–139.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Sunaryani, A., Jasalesmana, T., & Tanjung, L. R. (2022). EVALUASI KUALITAS AIR PADA SISTEM RESIRKULASI BUDIDAYA IKAN GURAMI, Osphronemus goramy MENGGUNAKAN PEMODELAN DINAMIKA SISTEM. Jurnal Riset Akuakultur, 16(3), 155–165.
Susanti, Y. A. D., Pramudia, Z., Amin, A. A., Salamah, L. N., Yanuar, A. T., & Kurniawan, A. (2021). Peningkatan Produksi Pangan melalui Sistem Integrasi Teknologi Aquaponics-Recirculating Aquaculture System (A-RAS) pada Budidaya Ikan Lele di Desa Kaliuntu Kabupaten Tuban. Rekayasa, 14(1), 121–127.
Thesiana, L., & Pamungkas, A. (2015). Uji performansi teknologi recirculating aquaculture system (RAS) terhadap kondisi kualitas air pada pendederan lobster pasir Panulirus homarus. Jurnal Kelautan Nasional, 10(2), 65–73.
Usman, Z., Kurniaji, A., & Saridu, S. A. (2022). Produksi juvenil ikan gurame (Osphronemus gouramy) menggunakan teknologi recirculating aquaculture system. E-Journal BUDIDAYA PERAIRAN, 10(2), 263–271.
Zahra, A., Mansyur, K., & Putra, A. E. (2023). Pengaruh Filter Berbeda terhadap Parameter Kualitas Air Media Pemeliharaan Ikan Mas (Cyprinus carpio). Jurnal Ilmiah AgriSains, 24(2), 92–102.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Elinah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.