EXPLORING INJUSTICE AND REVENGE IN THE FILM PROMISING YOUNG WOMAN

Authors

  • Ester Karolina Munte Universitas Pertiwi
  • Priyoto Priyoto Universitas Pertiwi
  • Lyla Nawakwulan Universitas Pertiwi

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i3.30162

Keywords:

Injustice, Revenge, Complexity, Ambiguity

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi menarik bagi pembaca agar lebih memahami tema ketidakadilan dan balas dendam dalam film “Promising Young Woman”. Film ini menarik perhatian banyak orang karena menggambarkan kompleksitas dan ambiguitas konsep Ketidakadilan dan balas dendam. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah analisis kualitatif terhadap narasi dan tokoh dalam film. Penelitian ini menggunakan teori Radikal feminism untuk menemukan hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa film ini memberikan gambaran yang menarik dan kompleks tentang tema ketidakadilan dan balas dendam. Film ini menunjukkan bahwa balas dendam bisa menjadi cara untuk memperjuangkan keadilan, namun juga bisa menjadi sumber masalah dan konflik yang tidak terduga. Kesimpulan dari penelitian ini adalah film “Promising Young Woman” memberikan gambaran yang menarik dan kompleks mengenai tema keadilan dan balas dendam. Film tersebut menunjukkan bahwa konsep-konsep ini tidak selalu mudah diterapkan dalam kehidupan nyata, dan trik balas dendam dapat menimbulkan konsekuensi yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, artikel ini memberikan pesan yang kuat tentang pentingnya mempertimbangkan akibat dari tindakan balas dendam dan mencari alternatif lain untuk mencapai keadilan sejati. Latar belakang penelitian pada artikel “Menjelajahi Ketidakadilan dan Balas Dendam dalam Film Wanita Muda yang Menjanjikan” adalah keinginan untuk mengeksplorasi tema ketidakadilan dan balas dendam dalam film tersebut.

References

Atkinson, Ti-Grace, ed. 1969. The Ti-Grace Atkinson Papers: A Personal History of Feminist Activism.

Beattie, G. (2022). The psychology of revenge and its effects on the perpetrator. London: Psychology Press.

Budi Setiawan. "Pencabulan Santri di Pesantren: Hukuman Terlalu Ringan Menurut Jaksa." CNN Indonesia, 15 Jan.2021,www.cnnindonesia.com/news/pencabulan- santri-pesantre-hukuman-terlalu-ringan.

Luxemburg, Jan Van dkk. 1984. Pengantar Ilmu Sastra (Terjemahan Dick Hartoko). Jakarta: Gramedia.

McCullough, M.E., Worthington, E.L., & Rachal, K.C. (1997). Interpersonal Forgiving in Close Relationships. Journal of Personality and Social Psychology, Vol 73, No. 2, pp. 321-336.

Saryono, Y. (2009). Pengantar Apresiasi Sastra. Malang: Universitas Negeri Malang.

Smith, J., Lee, K., & Kim, H. (2005). Underestimation of personal risk and its relation to victimization and self-protection. Journal of Social Psychology 145(5), 367-380.

Sumardjo, Jakob dan Saini K.M. 1997. Apresiasi Kesusastraan. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Downloads

Published

2024-06-28

How to Cite

Munte, E. K. ., Priyoto, P., & Nawakwulan, L. . (2024). EXPLORING INJUSTICE AND REVENGE IN THE FILM PROMISING YOUNG WOMAN . Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 7(3), 8737–8748. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i3.30162