PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN AGROINDUSTRI AREN TERHADAP ANALISA MATRIK INTERNAL FACTOR EVALUATION (IFE) DAN MATRIK EXTERNAL FACTOR EVALUATION (EFE) DI TAPANULI SELATAN

Sutan  Pulungan; Angelia Utari  Harahap; Novita Aswan; Rikardo Silaban; Ferawati Artauli Hasibuan

doi:10.31004/jrpp.v7i1.24356

Authors

Sutan Pulungan Universitas Graha Nusantara
Angelia Utari Harahap Universitas Graha Nusantara
Novita Aswan Universitas Graha Nusantara
Rikardo Silaban Politeknik Negeri Lampung
Ferawati Artauli Hasibuan Universitas Graha Nusantara

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i1.24356

Keywords:

Aren, Agroindustry, Development, IFE, EFE

Abstract

Dalam hubungannya terhadap petani aren, kelembagaan non formal ini ada yang bisa didekati dari aspek bagaimana sesama petani aren berinteraksi melalui komunikasi, berbagi informasi serta yang berkaitan dengan evaluasi secara faktor internal dan eksternal kelembagaan agroindustri aren di Tapanuli Selatan.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui nilai matrik secara internal dan eksternak faktor yang dievaluasi dari responden. Metode penelitian ini teknik Purposive Sampling yang digunakan, ditemukan responden yaitu petani aren sebanyak 112 orang pada berbagai desa di empat kecamatan. Variabel penelitian dilakukan secara matrik analisa Internal Factor Evaluation (IFE) dan External Factor Evaluation (EFE). Hasil penelitian ini diperoleh nilai tertimbang sebesar 2.59 pada analisis matriks IFE dan analisis matriks EFE yang telah dilakukan diperoleh nilai tertimbang sebesar 2.47.

References

Anantanyu, S., Sumardjo, S., Slamet, M., & Tjitropranoto, P. 2015. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Kelembagaan Petani (Kasus di Provinsi Jawa Tengah). Jurnal Penyuluhan, 5(1). https://doi.org/10.25015/penyuluhan.v5i1.9803

AS, S. H., Barchia, M. F., & Simarmata, M. 2020. Analisis Faktor Alih Fungsi Sawah, Strategi Pengendaliannya dan Pengaruhnya terhadap Produksi Padi di Kabupaten Lebong. NATURALIS - Jurnal Penelitian Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan.

Enirawan. 2014. Model Kelembagaan Ketahanan Pangan di Provinsi Nusa Tenggara Barat. SPS IPB Bogor. (Disertasi).

Junardi. 2012. Strategi Pengembangan Agroindustri Serat Sabut Kelapa Berkaret (Sebutret). (StudiKasus di Kabupaten Sambas). SPS IPB BOGOR. Tesis.

Hastuty, S. 2017. Identifikasi faktor pendorong alih fungsi lahan pertanian. Prosiding Seminar Nasional.

Headey, D. D., & Hoddinott, J. 2016. Agriculture, nutrition and the green revolution in Bangladesh. Agricultural Systems, 149, 122–131. https://doi.org/10.1016/j.agsy.2016.09.001

Hidayah, N., Hermawan, A., Suseno, S. H., Suryadarma, P., & Nugroho, D. A. 2019. Identifikasi Aren untuk Memetakan Potensi Bahan Baku Gula Semut yang Berkelanjutan di Dusun Gunungsurat , Pekalongan. Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat, 1(1), 1–6.

Indriyani, N. M. D., Wartini, N. M., & Suwariani, N. P. 2018. Stabilitas Karotenoid Ekstrak Pewarna Buah Pandan (Pandanus tectorius) Pada Suhu Dan pH Awal Penyimpanan. Jurnal Rekayasa Dan Manajemen Agroindustri. https://doi.org/10.24843/jrma.2018.v06.i03.p04

Malik, Hermen. 2015. Bangun Industri Desa Selamatkan Bangsa. PT. Penerbit IPB Press. Bogor.

Martono, M. 2014. Sosiologi Perubahan Sosial.PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Muslimin. 2012. Pengaruh Penerapam Teknologi dan Kelembagaan Terhadap Efisinesi dan Pendapatan Usahatani Padi di Provinsi Sulawesi Selatan. SPS IPB Bogor. Disertasi.

Paranata. A dkk. 2012. Mengurai Model Kesejahteraan Petani. Jurnal Jejak. Volume 5, Nomor 1.

Pulungan, S., Syahni, R., Nofialdi, N., & Nazir, N. 2023. The Perceptions of Sugar Palm Farmers in Relation To the Institutional Development of Sugar Palm Agro-Industry. International Journal of Economic, Business, Accounting, Agriculture Management and Sharia Administration (IJEBAS), 3(1), 125–134. https://doi.org/10.54443/ijebas.v3i1.632

Rachman, B. 2017. Karakteristik Petani dan Pemasaran Gula Aren di Banten. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 27(1), 53. https://doi.org/10.21082/fae.v27n1.2009.53-60.

Raidimi, E.N. 2014. The roles and activities of women in the six selected agricultural projects in Thulamela Local Municipality of Vhembe District Municipality in the Limpopo Province. South African Journal of Agricultural Extension. vol.42.

Rosita, R. 2020. Pengaruh Pandemi Covid-19 terhadap UMKM Di Indonesia. Jurnal Lentera Bisnis. https://doi.org/10.34127/jrlab.v9i2.380.

Rosdiawan, Yogi, 2016. Hubungan Faktor Sosial Ekonomi Petani dengan Pendapatan Usahatani Padi (Suatu Kasus di Desa Tanjungsari Kecamatan Raja Desa Kabupaten Ciamis). Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH Volume 2 Nomor 3.

Ruhimat, IS, 2017. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kelompok Tani Dalam Pengembangan Usahatani Agroforestry : Studi Kasus di Desa Cukangkawung, Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat. Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan Vol. 14 No 1.

Ruru, J. M., & Anantanyu, S., Ruru, J. M. 2019. Pemberdayaan Petani Gula Aren Di Desa Wanga Amongena Kecamatan Motoling Timur. Jurnal Administrasi Publik, 5(80), 68–74.Pemberdayaan Petani Gula Aren Di Desa Wanga Amongena Kecamatan Motoling Timur. Jurnal Administrasi Publik, 7(2), 102–109.

Sedana, G 2013. Modal Sosial Dalam Pengembangan Agribisnis Petani Pada Sistem Subak di Bali. PPs Universitas Udayana, Denpasar. Disertasi.

Septifani, R. 2015. Pengaruh Kualitas SumberDaya Manusia, Pemberdayaan dan Kebijakan Pemerintah Terhadap Kinerja Usaha Agroindustri yang Dikelola Kelompok Wanita Tani (KWT) .Prosiding Seminar Agroindustri dan Lokakarya Nasional FKPT-TPI Program Studi TIP-UTM.

Setiawan, Iwan. 2012. Dinamika Pemberdayaan Petani. Sebuah Refleksi dan Generalisasi Kasus di Jawa barat. Widya Padjadjaran. Bandung.

Syam, R. N. A., Edwina, S., & Maharani, E. 2022. Analisis Sistem Agribisnis Aren di Desa Kiyap Jaya Kecamatan Bandar Seikijang Kabupaten Pelalawan. Jurnal Agribisnis, 24(2), 184–198. https://doi.org/10.31849/agr.v24i2.8398