PELAKSANAAN BIMBINGAN PENYULUHAN SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NAPZA SERTA PEMBERANTASAN HIV/AIDS

Abstract

NAPZA merupakan singkatan dari Narkoba, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya. Penggunaan NAPZA sangat membahayakan bagi kesehatan baik mental maupun fisik penggunanya. Salah satu akibat dari penyalahgunaan NAPZA adalah dapat terserang penyakit HIV/AIDS. Penyebaran HIV/AIDS mempunyai kaitan dengan penggunaan narkoba terkhusus penggunaan jarum suntik bersama. Data pada tahun 2016 menunjukkan bahwa penyebaran kasus HIV positif sebanyak 1,9% dan AIDS sebanyak 2,6% disebabkan oleh pengguna narkoba suntikan. Pada studi pendahuluan didapatkan data, para remaja masih banyak belum mengetahui tentang bahaya narkoba serta HIV/AIDS. Remaja yang masih menduduki bangku persekolahan   memiliki budaya bervariasi dan sangat beresiko terhadap perilaku merokok yang merupakan pintu masuknya penyalahgunaan narkoba jenis ganja. Ooleh sebab itu dilakukan bimbingan penyuluhan mengenai NAPZA dan penularan HIV/AIDS di MAS Al-Jamiyatul Wasliyah 22 Tembung yang bertujuan sebagai upaya pencegahan sebagai bantuan awal yang dapat diberikan kepada para remaja terutamanya siswa karena manfaatnya sangat besar bagi pemantapan hidup bagi generasi muda. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dimana penulis lebih berfokus mendeskripsikan suatu kejadian atau fenomena yang diperoleh dan yang terdapat dilapangan, penelitian sesuai dengan topik layanan bimbingan konseling untuk mencegah penyalahgunaan NAPZA dan penularan HIV/AIDS.