Pemberian Terapi Menggosok Gigi Dan Berkumur Larutan Madu Untuk Mengatasi Mukositis Oral Pada Anak All Akibat Pemberian Kemoterapi Di RSUD Arifin Achmad
Authors
Mileni Ramadona
Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Erma Kasumayanti
Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Malahayati
RSUD Arifin Achmad
Keywords:
ALL, Mukositis Oral, Nyeri, Terapi Menggosok Gigi Dan Berkumur Larutan Madu
Abstract
Pasien yang menerima kemoterapi dosis tinggi sebelum transplantasi sumsum tulang, oral mucositis menjadi komplikasi yang dapat menghambat proses transplantasi. Infeksi yang berhubungan dengan lesi oral mucositis dapat menyebabkan sepsis sistemik selama periode imunosupresi. Penelitian ini bertujuan memberikan asuhan keperawatan anak pada An.N dengan pemberian terapi menggosok gigi dan berkumur larutan madu untuk mengatasi mukositis oral pada anak ALL akibat pemberian kemoterapi diruangan anggrek RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Menggunakan desain studi kasus. Subjek pada penelitian ini adalah An.N perempuan, berusia 10 tahun. Penelitian dilakukan pada tanggal 29 – 31 Mei 2023. Sebelum dilakukan penerapan terapi menggosok gigi dan berkumur larutan madu, subyek menderita ALL dan sedang melakukan kemoterapi minggu ke- 19 dengan keluhan nyeri di mulut akibat sariawan dan tampak bibir kering. Hasil setelah dilakukan penerapan terapi menggosok gigi dan berkumur larutan madu terjadi penurunan skala nyeri. Hasil selama 3 hari menunjukkan adanya penurunan skala nyeri dari skala sedang menjadi skala ringan. Kesimpulan: Adanya pengaruh pemberian terapi menggosok gigi dan berkumur larutan madu dalam menurunkan skala nyeri anak yang mengalami oral mucositis. Disarankan kepada orang tua agar membantu anak dalam penanganan nyeri secara mandiri setelah pengobatan.