Hubungan Status Gizi Dan Aktifitas Fisik Dengan Kejadian Osteoporosis Pada Lansia di Puskesmas Sidomulyo Kota Pekanbaru 2022

Authors

  • lucy utary Journal
  • muhammad nurman
  • nur afrinis universitas pahlawan tuanku tambusai

Keywords:

osteoporosis, status gizi, aktifitas fisik

Abstract

Osteoporosis adalah suatu penyakit yang ditandai dengan berkurangnya massa tulang dan adanya perubahan mikroarsitektur jaringan tulang. Osteoporosis disebabkan oleh banyak faktor, termasuk usia, status gizi, aktivitas fisik, berat badan, kebiasaan dan gaya hidup. Osteoporosis dapat mengakibatkan menurunnya kekuatan tulang dan meningkatnya kerapuhan tulang. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan September hingga November di Puskesmas Sidomulyo Pekanbaru dengan jumlah sampel 110 prang lansia. Teknik pengumpulan data wawancara menggunakan kuesioner. Analisa yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan uji Chi Square. Hasil analisa univariat menunjukkan sebagian besar lansia yaitu berjumlah 47 orang (54,7%) termasuk dalam kategori status gizi normal, sebagian besar lansia yakni berjumlah 44 orang (51,2%) aktifitas fisiknya kurang. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara status gizi dengan kejadian osteoporosis pada lansia Di Puskesmas Sidomulyo Pekanbaru dan ada hubungan antara aktifitas fisik dengan kejadian osteoporosis pada lansia Di Puskesmas Sidomulyo Pekanbaru. Diharapkan bagi Puskesmas Sidomulyo agar dapat meningkatkan capaian program skrining kejadian osteoporosis untu deteksi dini osteoporosis.

Downloads

Published

2024-02-21

Issue

Section

PENELITIAN