Profil Motor Ability Anak pada Tahap Active Start di Kota Bandung sebagai Penunjang Dbon

Authors

  • Nidaul Hidayah Universitas Pendidikan Indonesia
  • Ira Purnamasari Universitas Pendidikan Indonesia
  • Pipit Pitriani Universitas Pendidikan Indonesia
  • Ivan Rivan Firdaus Universitas Pendidikan Indonesia
  • Mona Fiameta Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9944

Abstract

Deteksi dini kemampuan motorik anak diperlukan agar jika terdapat hal yang tidak diinginkan atau kelainan pertumbuhan perkembangan gerak motoriknya dapat langsung diberikan perlakuan yang sesuai dengan usianya. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana Profil Motor Ability dan Antropometri Anak pada tahap Active Start di Kota Bandung. Metode penelitian dilakukan dengan metode  deskriptif. Sampel yang diambil adalah siswa-siswi TK Aisyiyah Bandung sebanyak 53 anak, terdiri dari 26 laki-laki dan 27 perempuan berasal dari tiga sekolah yaitu TK Aisyiyah 2, TK Aisyiyah 12 dan TK Aisyiyah 14 dengan usia berkisar 5 hingga 7 tahun. Instrumen penelitian untuk motor ability dengan Kindergarten Mobile Test (KiMo) yang terdiri dari Shuttle Run (SR), Standing Long Jump (SLJ), One Leg Stand (OLS), Flexibility (F) dan Laterial Jumping (LJ). Hasil penelitian memberikan gambaran Profil Motor Ability secara keseluruhan bahwa 9,48% masih sangat rendah, 43,4 % termasuk kategori rendah, 26,42% sedang, 18,8% termasuk kategori tinggi dan 1,89 % sangat tinggi. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa kemampuan Motor Ability anak tahap Active Start di Kota Bandung sebagai penunjang DBON masih harus lebih ditingkatkan karena lebih dari 50% tepatnya (52,83%) masih dibawah kategori sedang (rata-rata).

Downloads

Published

2022-12-09

How to Cite

Hidayah, N. ., Purnamasari, I. ., Pitriani, P. ., Firdaus, I. R. ., & Fiameta, M. . (2022). Profil Motor Ability Anak pada Tahap Active Start di Kota Bandung sebagai Penunjang Dbon. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 9827–9839. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9944