Hakikat Manusia dan Implikasinya terhadap Pendidikan dalam Islam
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9900Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hakikat manusia dan implikasinya terhadap pendidikan dalam islam, Pembahasan makna dari siapa manusia sebenarnya telah lama berlangsung, namun sampai sekarang pun tidak ada satu kesatuan dan kesepakatan pandangan berbagai teori dan aliran pemikiran mengenai manusia ini sendiri. Kadang kala studi tentang manusia ini tidak utuh karena sudut pandangnya memang berbeda. Antropologi fisik, misalnya, memandang manusia hanya dari segi fisik-material semata, sementara antropologi budaya mencoba meneliti manusia dari aspek budaya. Sepertinya, manusia sendiri tak henti-hentinya memikirkan dirinya sendiri dan mencari jawaban akan apa, dari apa dan mau kemana manusia itu. Pemahaman manusia yang tidak utuh tentang manusia dapat berakibat fatal bagi perlakuan seseorang terhadap sesamanya. Misalnya saja pandangan dari teori evolusi yang di perkenalkan Darwin pada abad XIX. Bisa saja pandangan Darwin tersebut akan menimbulkan sikap kompetitif dalam segala hal, baik ekonomi, politik, budaya, hukum pendidikan maupun lainnya, bahkan akan menghalalkan berbagai macam cara. Maka, agar dapat dipahami tentang hakekat manusia secara utuh, ada beberapa pendapat atau pandangan tentang manusia ini. a) Aliran materialism, b) Aliran spiritualisme, c) Aliran Dualisme. Al-Qur’an memperkenalkan tiga istillah kunci (key term) yang digunakan untuk menunjukkan arti pokok manusia, yaitu al-insan, basyar dan Bani Adam, hakikat pendidikan akan memberikan landasan yang kuat terhadap praktik pendidikan dalam upaya memanusiakan manusia. Hakikat pendidikan menjadikan arah pendidikan menjadi kokoh dan kuat untuk memuliakan manusia. Upaya dalam praktik pendidikan perlu mendasarkan diri pada hakikat pendidikan sebagai tiang penyangganya. Berbagai upaya dan peralatan dilakukan manusia untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan hidupnya dengan jalan menerapkan pengetahuan. Metode pada penelitian ini menggunakan metode (library reseach) dengan mengumpulkan sejumlah literatur yang berkenaan dengan masalah dan tujuan penelitian. Pengumpulan data dengan hasil penelitian terdahulu yang menjadi pendukung data pada penelitian ini.Downloads
Published
2022-12-08
How to Cite
Sinaga, P. W. ., Fazryn, I. ., Mrp, Z. N. ., & Siregar, M. U. . (2022). Hakikat Manusia dan Implikasinya terhadap Pendidikan dalam Islam. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 9596–9607. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9900
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Putri Wahyuni Sinaga, Isnainy Fazryn, Zeny Novita Mrp, Meiridha Utari Siregar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).