Prototipe Pengontrolan Kepekatan Larutan Nutrisi pada Tanaman Tomat (Solanum Lycopersicum) Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9713Abstract
Pengontrol kepekatan larutan nutrisi adalah alat yang digunakan untuk mengkondisikan kepekatan larutan nutrisi agar tetap berada pada set point ruang lingkup pertanian. Pengontrol kepekatan larutan nutrisi digunakan pada sistem hidroponik khususnya metode Nutrient Film Technique (NFT). Dalam hal ini pengontrolan dilakukan pada kepekatan nutrisi pada reservoir yang digunakan sebagai media air yang sudah tercampur dengan nutrisi yang kemudian dialirkan pada tumbuhan. Di masa depan, alat ini diharapkan bisa membantu petani hidroponik agar dapat melakukan pengontrolan secara otomatis sehingga mampu untuk memperkecil peluang terjadinya gagal panen. Pengontrolan ini dilakukan dengan menggunakan sensor TDS (Total Dissolved Solid) yang digunakan untuk mengukur kepekatan suatu larutan. Dalam penelitian ini, pengontrolan kepekatan larutan nutrisi difokuskan untuk kebutuhan nutrisi tanaman tomat. Dari hasil uji kalibrasi yang dilakukan pada tiga titik uji pengukuran 96,2 ppm, 500 ppm, dan 1000 ppm besar nilai kesalahan secara berturut turut adalah 10%, 7%, dan 4%. Ketika prototipe sudah dipasang pada instalasi hidroponik NFT untuk menambah kepekatan sebesar 180 ppm perbandingan antara larutan nutrisi dengan reservoir campuran adalah 1 : 200. Pada pengujian debit pompa, besar debit pompa yang sudah dipasang 3,33 mL/s. Kemudian, ketika dilakukan pengujian pengontrolan dari jarak jauh dapat dipastikan bahwa penunjukkan kepekatan nutrisi dari jarak 0 km sama 8,1 km adalah sama.Downloads
Published
2022-12-05
How to Cite
Yasri, B. ., Suprijanto, S., Aprian, A. ., & Khoiriyah , F. . (2022). Prototipe Pengontrolan Kepekatan Larutan Nutrisi pada Tanaman Tomat (Solanum Lycopersicum) Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 8596–8604. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9713
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Budi Yasri, Suprijanto, Aldy Aprian, Fathul Khoiriyah
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).