Tradisi Sekaten Yogyakarta terhadap Perkembangan pada Abad Ke-21 dalam Teori Sosial Budaya

Authors

  • Muhammad Kresna Dutayana Universitas Negeri Malang
  • Abd. Latif Bustami Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.8966

Abstract

Tradisi sekaten telah membudaya sejak lama dimasyarakat Yogyakarta, yang mana terbentuk dari unsur keagamaan. Abad ke-21 ini perkembangan zaman mulai berubah kearah modernisasi akibat gelobalisasi, sehingga hal yang berbau unsur tradisonal seperti tradisi dan ritus mulai teralienasi dari minat generasi muda. Penelitian ini mengunakan metode kualitatif, untuk pengumpulan datanya menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis datanya dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa adanya temuan dalam perubahan tradisi sekaten. Terlihat bahwa adanya perubahan pada pelengkap pasar malam yang mana, sekarang ini tidak ada pasar malam saat sekaten yang sudah sejak tahun 2019-2020 dan hal tersebut menunjukan bahwa adanya perkembangan teknologi yang lebih modern pada permainan yang disuguhkan dalam pasar malam. Pasar malam yang menghadirkan teknologi yang modern ini merupakan akibat dari pengaruh globalisasi yang meluaskan perkembangan kearah modern, serta masyarakat (khususnya generasi muda) mengangap pasar malam adalah bagian inti dari tradisi ini. Itu menunjukan bahwa perkembangan gelobalisasi yang kearah perubahan yang modern, membuat segala hal yang berbahu unsur tradisonal atau tradisi ini menjadi teralienasi.

Downloads

Published

2022-11-16

How to Cite

Dutayana, M. K. ., & Bustami, A. L. . (2022). Tradisi Sekaten Yogyakarta terhadap Perkembangan pada Abad Ke-21 dalam Teori Sosial Budaya. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 4449–4461. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.8966