Fenomena Adiksi Internet Terhadap Perilaku Prokrastinasi Akademik di Era Pandemi Covid 19 (Studi Kasus Pada Siswa SD)
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.7417Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji fenomena adiksi internet pada siswa SD dan mengetahui faktor penyebab prokrastinasi akademik pada siswa SD di era pandemi covid 19. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualititatif. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis data deskriptif kualitatif dengan cara menelaah data, mereduksi data, menyusun data dalam satuan-satuan, mengkategorisasi data, menentukan keabsahan data, dan menafsirkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fenomena adiksi/kecanduan internet disebabkan karena mulai terbiasanya anak menggunakan internet untuk menyelesaikan tugas sekolah di era pandemi covid 19 serta kurangnya kontrol dari orang tua, meskipun demikian kecanduan internet ini juga mempunyai dampak yang positif dan negatif. Dampak positif bisa menjadikan siswa lebih luas pengetahuannya, sedangkan dampak negatifnya lebih ke perilaku siswa yang sulit dikontrol. Kemudian hasil temuan kedua tentang perilaku prokrastinasi akademik siswa SD diera pandemi covid 19 lebih disebabkan oleh kurangnya kontrol dari orang tua dan kurangnya kesadaran siswa SD akan kewajiban menyelesaikan tugas dari sekolah.Downloads
Published
2022-10-10
How to Cite
Tri Herdiani, R. (2022). Fenomena Adiksi Internet Terhadap Perilaku Prokrastinasi Akademik di Era Pandemi Covid 19 (Studi Kasus Pada Siswa SD). Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(5), 4982–4988. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.7417
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Renie Tri Herdiani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).