Pembaharuan Proses Pembelajaran Melalui Skema Evaluasi Pada Siswa Sekolah Dasar Inpres Wedomu (Program Pengabdian Masyarakat Mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandira di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur)

Authors

  • Skolastika F. Djehabut Universitas Katolik Widya Mandira
  • Alexander R. Banunaek Universitas Katolik Widya Mandira
  • Sandrianus Poni Universitas Katolik Widya Mandira
  • Konstantianus Seka Universitas Katolik Widya Mandira
  • Fulgentius R. Berek
  • Maria A. Florida Universitas Katolik Widya Mandira
  • Irene M. Manehat Universitas Katolik Widya Mandira
  • Evangelita Pires Universitas Katolik Widya Mandira
  • Aristidi Moniz Universitas Katolik Widya Mandira
  • Agusto M. Usatnoby Universitas Katolik Widya Mandira
  • Apolinaris Fanu Universitas Katolik Widya Mandira
  • Elisabeth Kae Universitas Katolik Widya Mandira
  • Maria N. Mamulak Universitas Katolik Widya Mandira
  • Godefridus J. Siki Universitas Katolik Widya Mandira
  • Inosensius K. Nahak Universitas Katolik Widya Mandira
  • Elisabeth Naben Universitas Katolik Widya Mandira
  • Adiutrix Maria Irayanti Seran Universitas Katolik Widya Mandira

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.7259

Abstract

Pandemi covid-19 memberikan dampak yang cukup signifikan termasuk dalam lembaga pendidikan. Pembelajaran secara daring menjadi pilihan yang harus dilakukan agar proses belajar mengajar tetap berjalan sebagaimana mestinya. Proses ini tentu menimbulkan banyak kendala yang dialami hingga berdampak pada menurunnya motivasi belajar siswa. SDI Wedomu merupakan salah satu lembaga pendidikan yang siswa/i-nya mengalami penurunan motivasi belajar akibat pandemic covid-19. Mengacu pada berbagai kendala selama pembelajaran secara daring, maka mahasiswa peserta KKNT-PPM Universitas katolik Widya Mandira memiliki salah satu program kerja utama yakni pengajaran dan pendampingan belajar bagi siswa sekolah dasar, dengan tujuan membangkitkan motivasi belajar siswa pasca pandemi. Fokus dari program ini adalah membantu siswa/i belajar membaca, menulis dan berhitung. Terdapat 5 tahapan dalam rangkaian program kerja ini yakni; observasi lingkungan, kerjasama dengan sekolah mitra, persiapan, pelaksanaan pengajaran dan bimbingan belajar, serta yang terakhir adalah evaluasi. Rangkaian kegiatan ini ditutup dengan adanya kegiatan gebyar literasi yakni lomba menarasikan cerita rakyat dan lomba narasi puisi. Hasil dari program kerja ini walau tidak secara instan membangkitkan motivasi belajar siswa/i, namun semangat belajar berangsur kembali pasca pandemi covid-19. Hal ini dapat dilihat dari siswa/i yang semangat mengerjakan tugas sekolah dan mengikuti pembelajaran dikelas hingga puncaknya adalah mengikuti gebyar literasi.

Downloads

Published

2022-10-05

How to Cite

Djehabut, S. F. ., Banunaek, A. R. ., Poni, S. ., Seka, K. ., Berek, F. R. ., Florida, M. A. ., Manehat, I. M. ., Pires, E. ., Moniz, A. ., Usatnoby, A. M. ., Fanu, A. ., Kae, E. ., Mamulak, M. N. ., Siki, G. J. ., Nahak, I. K. ., Naben, E. ., & Seran, A. M. I. . (2022). Pembaharuan Proses Pembelajaran Melalui Skema Evaluasi Pada Siswa Sekolah Dasar Inpres Wedomu (Program Pengabdian Masyarakat Mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandira di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur). Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(5), 4105–4111. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.7259