Analisis Miskonsepsi Anak Sekolah Dasar Dalam Memahami Konsep Nilai Tempat Bilangan Dua Angka Pada Pembelajaran Matematika
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6989Abstract
Konsep-konsep matematika yang diberikan pada tingkat sekolah dasar merupakan konsep dasar yang berguna untuk pemahaman matematika di tingkat selanjutnta. Adanya miskonsepsi membuat pembelajaran menjadi tidak bermakna dan hubungan antara konsep menjadi terputus. Banyak hal yang menyebabkan terjadinya miskonsepsi dalam memahami nilai tempat bilangan dua angka, diantaranya dari siswa itu sendiri yang belum memahami makna nilai tempat bilangan dua angka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk miskonsepsi yang dialami siswa didalam memahami konsep nilai tempat bilangan dua angka. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Banjar Tengah kelas II yang berjumlah 30 siswa. Teknik analisis data secara deskriptif melihat hasil jawaban siswa, hasil wawancara, serta dokumentasi, sehingga triangulasi data terpenuhi. Penelitian ini mengungkapkan bahwa beberapa siswa belum dapat mengembangkan ide bahwa ‘ratusan’ merupakan suatu kumpulan baru yang berisikan sepuluh puluhan dan ‘puluhan’ merupakan suatu kumpulan baru yang berisikan sepuluh satuan. Hasil penelitian menunjukkan beberapa miskonsepsi siswa diantaranya adalah (1) siswa belum memahami prosedur dalam menghitung dan memisahkan bilangan satuan dan puluhan. (2) siswa mempunyai alternatif konsep lain tentang bilangan dua digit dan membaca bilangan tersebut sebagai bilangan yang terlepas dari suatu nilai tempat, (3) siswa memiliki alternatif konsep lain dalam memahami penjumlahan angka puluhan dan satuan.Downloads
Published
2022-09-23
How to Cite
Dewi, M. S. A. (2022). Analisis Miskonsepsi Anak Sekolah Dasar Dalam Memahami Konsep Nilai Tempat Bilangan Dua Angka Pada Pembelajaran Matematika. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(5), 2477–2482. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6989
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Made Sri Astika Dewi
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).