Klasifikasi Pemetaan Penduduk Penerima Bantuan Renovasi Rumah Menggunakan Algoritma K- Means

Authors

  • Ronaldi Mbanimara Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya Informatika
  • Wahyu Saputro Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya Informatika

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6662

Abstract

Rumah atau tempat tinggal adalah satu dari tiga kebutuhan dasar manusia. Di Indonesia banyak sekali rumah yang masuk dalam kategori Rumah Tidak Layak Huni. Pemerintah Indonesia memberikan bantuan Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS-RLTH) berupa uang untuk pembelian bahan bangunan guna pemugaran rumah. Di desa Pesangkalan, program bantuan renovasi rumah tergolong baru dan pemerintah desa belum dapat menentukan calon penerima bantuan yang tepat. Dibutuhkan teknik pemanfaatan data menjadi sebuah informasi baru atau disebut juga data mining. Metode yang cocok untuk memetakan calon penerima bantuan adalah clustering k-means karena metode ini dapat mengolah data tanpa diketahui label kelasnya. Penelitian ini akan menghasilkan tiga kelompok penduduk sesuai dengan pendapatan rata-rata dan status kepemilikan bangunan. Hasil tiga kelompok tersebut yaitu penduduk yang layak, kurang layak dan tidak layak menerima bantuan.

Downloads

Published

2022-09-08

How to Cite

Mbanimara, R. ., & Saputro, W. . (2022). Klasifikasi Pemetaan Penduduk Penerima Bantuan Renovasi Rumah Menggunakan Algoritma K- Means. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(5), 637–646. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6662