Pelatihan Mendongeng dengan Gestur Untuk Tingkatkan Kebugaran Jasmani
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.6364Abstract
Bercerita atau mendongeng merupakan warisan nenek moyang Indonesia, karena merupakan salah satu bentuk tradisi lisan yang turun temurun hingga anak cucu, biasanya mendongeng bisa dijumpai disaat seorang ibu atau nenek menceritakan kepada anak cucunya diwaktu akan tidur. Namun mendongeng jika hanya mengunakan kekuatan verbal saja akan merasa kurang, yang dinikmati hanya sebatas suara saja, maka dari itu dalam penelitian ini ingin mengkombinasikan bahasa verbal dengan Bahasa tubuh atau bisa kita sebut gestur. Gestur sangat mendukung dan berpengaruh dalam proses komunikasi, Jika selaras dengan bahasa verbal akan menguatkan proses komunikasi yang lebih ekspresif. Gestur sangat berhubungan dengan penampilan laku fisik untuk bercerita, Tampilan fisik seorang pemeran adalah tanggung jawab pribadi pemeran. Untuk mengetahui bagaimana gerak cara berjalan yang gagah, jalannya orang yang sudah sangat tua, cara membungkuk, cara menengok, cara melambai, bagaimana posisi punggungnya, dan lain-lain. Akan tetapi, gesture tidak dapat menggantikan bahasa verbal sepenuhnya. Sedang beberapa orang menggunakan gesture sebagai tambahan memperjelas bahasa verbal. Proses sistematis selain estetika bentuk pentas, gestur juga berpengaruh bagi tubuh, karena gerakan yang bertujuan meningkatkan atau mempertahankan kualitas fungsi tubuh yang meliputi kualitasdaya tahan paru – jantung, kekuatan daya tahan otot, kelenturan dan komposisi tubuh disaat aktivitas gerak gestur.Downloads
Published
2022-08-26
How to Cite
Alfaris, . . L. ., Yusuf, . J., Satrio, B. ., & Henriana, R. . (2022). Pelatihan Mendongeng dengan Gestur Untuk Tingkatkan Kebugaran Jasmani. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(4), 5561–5566. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.6364
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Lukman Alfaris, Jamaludin Yusuf, Bimo Satrio, Robby Henriana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).