Penerapan Model Problem Based Learning dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Kelas IV SD N 2 Kebondalem Lor Pasca Pandemi Covid-19

Authors

  • Dayu Istiningtyas Universitas Sanata Dharma
  • Andri Anugrahana Universitas Sanata Dharma
  • Albertus Saptoro SD Negeri Bangunrejo

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.6247

Abstract

Pandemi covid-19 menyebabkan terjadinya penurunan kualitas hasil belajar. Maka dari itu diperlukan  langkah untuk meningkatkan kualitas belajar. Salah satunya dengan meningkatkan keaktifan belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan lima langkah yaitu (1) orientasi masalah, (2) mengorganisasikan siswa untuk belajar, (3) membimbing penyelidikan, (4) mengembangkan dan menyajikan data, (5) evaluasi. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD N 2 Kebondalem Lor tahun ajaran 2021/2022. Teknik pengambilan data pada penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi, dan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa. Peningkatan skor keaktifan belajar dari kondisi awal 51,4 (rendah), mengalami peningkatan pada siklus I menjadi 58,1 (rendah), dan pada siklus II mengalami peningkatan kembali menjadi 73,4 (tinggi). Kata Kunci: Keaktifan Belajar, Problem Based Learning.

Downloads

Published

2022-08-26

How to Cite

Istiningtyas, D., Anugrahana, A. ., & Saptoro, A. . (2022). Penerapan Model Problem Based Learning dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Kelas IV SD N 2 Kebondalem Lor Pasca Pandemi Covid-19. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(4), 5710–5715. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.6247