Pengaruh Bermain Puzzle Untuk Meningkatkan Perhatian pada Anak ADHD di SLB N 1 Harau
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.5996Abstract
Artikel ini membahas tentang bermain puzzle meningkatkan perhatian pada anak ADHD di SLB N 1 Harau. Penelitian dilakukan menggunakan metode eksperimen dalam bentuk single subject research (SSR) dengan desain A-B-A. subjek penelitian ini seorang anak ADHD dengan gejala kurang mampu dalam memusatkan perhatiannya lebih dari 1 menit terhadap suatu hal. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, serta asesmen terhadap perhatian belajar siswa, dan proses pencatatan data dilakukan dengan cara memperhatikan durasi perhatian belajar siswa. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan cara analisis data dalam kondisi dan analisis data antar kondisi. Hasil penelitian menunjukkan, overlap data A1-B 0% dan A2-B 50% yang mana dapat simpulkan bahwa bermain puzzle dapat meningkatkan perhatian anak ADHD.Downloads
Published
2022-08-12
How to Cite
Andriza, . R. ., & Mahdi, . A. . (2022). Pengaruh Bermain Puzzle Untuk Meningkatkan Perhatian pada Anak ADHD di SLB N 1 Harau. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(4), 3128–3134. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.5996
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Rahma Andriza, Arisul Mahdi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).





.png)









