Efektifitas Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Ibu Dalam Penanganan Kejang Demam Pada Anak Usia 1-5 Tahun Di Bidan Praktek Mandiri Yunita Kota Bekasi Tahun 2022
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.5162Abstract
Kejang demam merupakan kelainan neurologis yang paling sering terjadi pada anak, 1 dari 25 anak akan mengalami satu kali kejang demam. Mengetahui Efektifitas Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Ibu Dalam Penanganan Kejang Demam Pada Anak Usia 1-5 Tahun. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Pra Eksperimental dengan rancangan one group pre test and post test design. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 40 responden. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian yaitu total sampling dengan jumlah sampel 40 responden. Pengambilan data dalam penelitian ini meggunakan kuesioner dan intervensi dengan media leaflet. Analisis yang digunakan analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebelum diberikan pendidikan kesehatan sebagian besar responden memiliki pengetahuan kurang sebanyak 22 (55%) responden. Sebagian besar responden pengetahuan baik sebanyak 24 (60%) responden, yang pengetahuan cukup sebanyak 16 (40%) responden dan tidak ada yang pengetahuan kurang. Ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan ibu dalam penanganan kejang demam pada anak di Bidan Praktek Mandiri Kota Bekasi Tahun 2022 dengan nilai p value 0,000. Diharapkan perawat memberikan pendidikan kesehatan kepada ibu tentang penanganan kejang demam dirumah, sehingga sebelum anak dibawa kerumah sakit anak telah mendapatkan penanganan pertama dan mencegah terjadinya komplikasi.Downloads
Published
2022-07-02
How to Cite
Aprilia, K. ., & Kusnanto, K. (2022). Efektifitas Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Ibu Dalam Penanganan Kejang Demam Pada Anak Usia 1-5 Tahun Di Bidan Praktek Mandiri Yunita Kota Bekasi Tahun 2022. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(4), 58–64. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.5162
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Komang Aprilia, Kusnanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).