Manajemen Isu PT. PLN Mengenai Padamnya Aliran Listrik di Seluruh Pulau Jawa
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.5109Abstract
Isu mengenai padamnya listrik di seluruh pulau Jawa oleh PT. PLN (Persero) membuat warga masyarakat Indonesia bertanda tanya besar. Bahwasanya sebagian besar dari wilayah di pulau Jawa dan DKI Jakarta mengalami padam listrik. Pemadaman ini berdampak kepada dua sektor yang paling krusial dalam ekonomi, yaitu dari sektor transportasi dan komunikasi. I Made Suprateka selaku Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN mengatakan terjadi gangguan pada sisi transmisi Ungaran dan Pemalang 500 kV. Sehingga membuat transfer energi dari timur ke barat mengalami kegagalan dan diikuti trip seluruh pembangkit di sisi tengah dan barat Jawa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlu adanya peran serta dari bagian Humas untuk dapat memulihkan keadaan citra negatif mengenai dampak blackout yang ada di masyarakat melalui strategi manajemen krisis adaptif dalam dengan cara melakukan modifikasi operasional, kompromi, dan pengalihan fasilitas yang tertuang dalam program kerja humas.Downloads
Published
2022-06-30
How to Cite
Aprilianti, D. R. ., Dharta, F. Y. ., & Yusup, E. (2022). Manajemen Isu PT. PLN Mengenai Padamnya Aliran Listrik di Seluruh Pulau Jawa. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(3), 2473–2477. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.5109
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Dwi Rizky Aprilianti, Firdaus Yuni Dharta, Eka Yusup
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).