Pelaksanaan Pembelajaran Seni Baca Al-Qur’an pada Masa Pandemi di MDTA Nagari Padang Lua

Authors

  • Muhamad Farhan Syafdeni Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi
  • Arman Husni Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.4993

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa saat ini masa pandemi menyebabkan kegiatan pembelajaran dan pengajaran di MDTA Nagari Padang Lua menjadi tidak kondusif, terkhusus kepada pembelajaran seni bacaan Al-Qur’an. Beberapa permasalahan adalah singkatnya waktu akibatnya siswa menjadi tidak serius dalam mengikuti pembelajaran irama. Kemudian terdapat siswa-siswi yang belum mampu menerapkan tajwidul huruf wa ma’rifatul waqfi dengan benar. Adanya ketakutan dari siswa dan rasa was-was orang tua terhadap proses pembelajaran terkhusus seni Al-Qur’an dan melarang anaknya untuk datang melaksanakan aktivitas pembelajaran seni bacaan Al-Qur’an ke MDTA karena persepsi negatif mereka dan mereka melihat langsung ada masyarakat yang terkena Covid-19. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian yang bersifat lapangan (Field Reasearch) dengan pendekatan Kualitatif yaitu menggambarkan tentang suatu keadaan. Dalam pengumpulan data penulis menggunakan teknik observasi dan wawancara dengan informan yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran seni bacaan Al-Qur’an kelas IV Makkah pada masa pandemi di MDTA Nagari Padang Lua. Dari proses penelitian yang sudah penulis lakukan dapat diambil kesimpulan bahwasannya pelaksanaan pembelajaran seni bacaan Al-Qur’an kelas IV Makkah di masa pandemi dilihat dari aspek guru tilawah yang mampu dalam menerapkan strategi  Talaqqi dan metode sima’i, qira’ati dan rekaman kepada siswa-siswi kelas IV Makkah di masa pandemi tanpa membuat siswa kewalahan dalam meningkatkan pemahamannya terkait nagham yang diajarkan. Walapun waktu pembelajaran relatif singkat, guru mampu memanfaatkannya dengan tidak hanya melaksanakan proses belajar nagham di MDTA, namun juga di rumah. Dilihat dari hasilnya, siswa-siswi kelas IV Makkah mampu membawakan nagham irama yang diajarkan guru di setiap pembelajarannya. Selain itu adanya upaya-upaya yang dilakukan oleh pihak MDTA agar pembelajaran seni bacaan Al-Qur’an tetap dilangsungkan di masa pandemi memperlihatkan bahwasannya proses pembelajaran Al-Qur’an dengan seni irama merupakan pembelajaran yang sangat penting bagi anak guna meningkatkan kecintaan, pemahaman dan ilmunya terhadap Al-Qur’an melalui pelaksanaan pembelajaran seni bacaan Al-Qur’an.

Downloads

Published

2022-06-27

How to Cite

Syafdeni, . M. F., & Husni, A. . (2022). Pelaksanaan Pembelajaran Seni Baca Al-Qur’an pada Masa Pandemi di MDTA Nagari Padang Lua. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(3), 1926–1938. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.4993