Hubungan Pemberian Asi dan Paparan Asap Rokok Dengan Kejadian Common Cold Pada Bayi Usia 7-12 Bulan Di Puskesmas Dangia Kolaka Timur
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v2i2.3992Abstract
ISPA sebagai penyebab utama kematian bayi dan balita diduga karena pneumonia merupakan penyakit yang akut dan kualitas penatalaksanaan masih belum memadai. Upaya dalam rangka pemberantasan penyakit infeksi saluran pernapasan akut lebih difokuskan pada upaya penemuan dini dan tatalaksana kasus yang cepat dan tepat terhadap penderita pneumonia balita yang ditemukan. Penelitian dilaksanakan bulan November 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah semua bayi 7-12 bulan yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Dangia Kabupaten Kolaka Timur sebanyak 92 orang. Dalam penelitian ini sampel adalah bayi yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Dangia Kolaka Timur bulan September 2019 sebanyak 48 orang dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pemberian ASI dengan kejadian common cold. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara paparan asap rokok dengan kejadian common cold. Disarankan kepada petugas kesehatan agar terlibat langsung ke lapangan untuk mengadakan penyuluhan pada warga, terutama tentang kejadian common cold.Downloads
Published
2020-08-31
How to Cite
Ayu Sunarti, & Rismayana. (2020). Hubungan Pemberian Asi dan Paparan Asap Rokok Dengan Kejadian Common Cold Pada Bayi Usia 7-12 Bulan Di Puskesmas Dangia Kolaka Timur. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 2(2), 188–192. https://doi.org/10.31004/jpdk.v2i2.3992
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2020 Ayu Sunarti, Rismayana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).