Penggunaan Media PhET untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Literasi Sains Siswa pada Materi Energi dan Perubahannya
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i2.3815Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengamati penggunaan media PhET dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan literasi siswa. Media PhET merupakan media bantu (assisted media) untuk meminimalisir kesalahpahaman siswa dan juga melatih analisa siswa dalam memecahkan persoalan. Di samping itu juga untuk membangun dan membiasakan tingkat kritis siswa untuk mendukung literasi sains. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengamati proses pembelajaran siswa, hasil belajar, dan studi literatur terkait dengan hasil penelitian sebelumnya. Harapan dari penelitian adalah peningkatan kualitas pembelajaran. Kualitas pembelajaran terkait dengan hasil belajar siswa sebelum menggunakan media PhET dan setelah menggunakan media PhET. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum penggunaan media PhET tingkat berpikir kritis dan literasi sains siswa menunjukkan 42% dan 30% dalam memahami persoalan terkait dengan perubahan energi, sedangkan tingkat berpikir kritis dan literasi sains siswa setelah menggunakan media PhET menunjukkan 74% dan 70%.Downloads
Published
2022-03-04
How to Cite
Munif, A. (2022). Penggunaan Media PhET untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Literasi Sains Siswa pada Materi Energi dan Perubahannya . Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(2), 17–25. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i2.3815
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Abdul Munif
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).