Analisis Beban Kerja Dengan Metode Full Time Equivalent (FTE) Dalam Menentukan Jumlah Tenaga Outsourcing Di Lingkungan LLDikti Wilayah I
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.19008Abstract
LLDikti Wilayah I adalah salah satu institusi pemerintah yang melayani urusan pendidikan tinggi di Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah ideal tenaga bagian kebersihan (cleaning service) yang optimal dalam pelayanan di LLDikti Wilayah I. Penelitian ini menggunakana meto Full Time Equivalent (FTE) yang dilakukan dengan menghitung total waktu beban kerja pada seluruh gedung di LlDikti Wilayah I dan jumlah jam efektif. Total waktu beban kerja didapati berjumlah 730,590 menit dan total jam kerja efektif selama setahun setelah diberikan allowance adalah 72.000 menit. Total nilai FTE tenaga cleaning service adalah 10,147 yang berarti jumlah tenaga kerja ideal yang dibutuhkan adalah 10 orang.Downloads
Published
2023-04-30
How to Cite
Mulyani, M., Tanjung, A. A. ., & Imataya, Z. (2023). Analisis Beban Kerja Dengan Metode Full Time Equivalent (FTE) Dalam Menentukan Jumlah Tenaga Outsourcing Di Lingkungan LLDikti Wilayah I. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(2), 6074–6081. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.19008
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Muliyani Mulyani, Ahmad Albar Tanjung, Zunaira Imataya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).