Penerapan K3 Pada Proyek Jaringan Irigasi ( Studi Kasus: Proyek Daerah Irigasi Pakisaji)

Authors

  • Lyya supriono Universitas Jember
  • F.X Kristianta Universitas Jember

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.13648

Abstract

Setiap proyek konstruksi terdapat resiko kecelakaan kerja hal tersebut disebabkan oleh banyak faktor diantarannya adalah faktor dari kesadaran dari pekerja yang kurang, fasilitas K3 yang tidak tersedia secara memadai. Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan ranah tanggungjawab pelaksana, pengawas dan juga kesadaran masing- masing pekerja yang terlibat di dalam pekerjaan konstruksi. Alat pelindung K3 tentunya menyesuaikan dengan pekerjaan yang di kerjakan. Perlengkapan APD harus disediakan oleh para pelaku konstruksi sesuai dengan Permen Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per.08/Men/VII/2010 tentang Alat Pelindung Diri  Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Proyek Konstruksi perlu dilakukan analisis agar dapat meminimalisir resiko kecelakan pada proyek konstruksi baik di pekerjaan gedung tinggi, jalan dan jembatan maupun pelaksanaan konstruksi pada bangunan irigasi.  Menggunakan Metode hipotesis deskriptif, regresi dan korelasi dalam analisis data. Dimana terdapat  variabel terikat dan variabel bebas. Untuk perhitungan  variabel Y, X1 dan X2 menggunakan program statistik (SPSS). Data perhitungan menggunakan data primer yang berupa kuisioner nantinya kuisioner tersebut di sebarkan kepada responden. Kemudian dilakukan analisis data. Dari analisis hipotesis diperoleh bahwa Penerapan K3 pada proyek Jaringan Irigasi D.I Pakisaji yang terletak di Desa  Tanjungsari Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung sudah dilaksanakan dengan baik.

Downloads

Published

2023-04-03

How to Cite

supriono, L. ., & Kristianta, F. . (2023). Penerapan K3 Pada Proyek Jaringan Irigasi ( Studi Kasus: Proyek Daerah Irigasi Pakisaji). Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(2), 2638–2643. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.13648