Study Pendekatan Sosiologi pada Konflik Keagamaan Jemaat Ahmadiyah di Sukabumi
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.13023Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dimensi penyebab terjadinya konflik, pihak yang berkonflik, proses terjadinya konflik, dampak terjadinya konflik dan penyelesaian konflik keagamaan di Sukabumi terhadap Jemaat Ahmadiyah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil temuan mengungkapkan diperlukan strategi khusus untuk menangkal konflik keagamaan di Sukabumi salah satunya melalui; 1) sosialisasi keagamaan dan toleransi oleh MUI setempat; 2) Sosialisasi Kerukunan dan Kesatuan Bangsa oleh Anggota Kodim Sukabumi; 3) Babinsa sebagai Mediator; 4) mengadakan kegiatan bersama; 5) penambahan Pos Koramil setempat yang rawan terjadi konflik. Dengan menjaga dan merangkul seluruh stakeholder yang ada, maka konflik mungkin akan hilang. Diperlukan sikap saling memahami terkait kebutuhan eksistensi diri tentang kemanan dan keadilan untuk mewujudkan kondisi masyarakat yang damai dan harmoni melalui pendekatan yang tepat dan harus di pahami melalui tindakan yang humanis dan mengedepankan toleransi beragama secara sosiologis.Downloads
Published
2023-03-18
How to Cite
Yusuf, Y. (2023). Study Pendekatan Sosiologi pada Konflik Keagamaan Jemaat Ahmadiyah di Sukabumi. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(2), 1042–1057. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.13023
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Yusuf

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).