Teknik Emotion Focused Coping Untuk Mengatasi Stres Akademik Mahasiswa Tingkat Akhir Melalui Konseling Individual
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.10957Abstract
Pada tingkat akhir mahasiswa menghadapi berbagai ketentuan dalam menyelesaikan kuliahnya agar dapat menyandang gelar sarjana. Dalam penyelesaian tugas akhir atau skripsi tersebut tidak tertutup kemungkinan terjadi stress pada diri individu akibat tekanan yang diterima Stress akademik adalah tekanan akibat persepsi subjektif terhadap suatu kondisi akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran umum kondisi mahasiswa yang mengalami stres, dan bentuk penanganan konseling individual teknik emotion focused coping, serta mengetahui tingkat stres yang dialami oleh mahasiswa setelah pemberian layanan konseling individual teknik emotion focused coping. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dengan menggunakan tahapan studi kasus dengan subyek penelitian mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Muhammadiyah Buton. layanan yang digunakan dalam penyelesaian stress akademik yaitu layanan konseling individual dengan teknik Emotion Focused Coping yang dilakukan berdasarkan tahapan teknik Emotion Focused Coping. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan pemberian layanan konseling individual teknik Emotion Focused Coping dapat mengatasi mahasiswa yang mengalami stres akademik.Downloads
Published
2023-01-03
How to Cite
Husniah, W. O. ., & Fauzi, M. I. . (2023). Teknik Emotion Focused Coping Untuk Mengatasi Stres Akademik Mahasiswa Tingkat Akhir Melalui Konseling Individual. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 438–442. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.10957
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Wa Ode Husniah, Muhammad Iqbal Fauzi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).