Persepsi Masyarakat Desa Kuta Blang Kecamatan Sama Dua Kabupaten Aceh Selatan Terhadap Sirup Pala
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.10208Abstract
Kabupaten Aceh Selatan merupakan daerah sentra kawasan Provinsi Aceh penghasil pala terbanyak diperingkat ketiga setelah Maluku Utara dan Maluku di Indonesia. Hal ini menjadi suatu peluang bagi kawasan Aceh Selatan untuk dapat memaksimalkan pemanfaatan pala dari berbagai komposisinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi masyarakat Desa Kuta Blang terhadap sirup pala yang diproduksi yang dinilai berdasarkan 6 aspek yaitu tingkat pengetahuan masyarakat tentang buah pala, peluang usaha dan pendapatan, sarana dan prasarana pengolahan pala, pemahaman khasiat sirup pala, konsumsi sirup pala dan peningkatan ekonomi melalui pemanfaatan sirup pala. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif kuantitatif melalui penyebaran kuesioner kepada para responden. Teknik dalam penentuan sampel memakai teknik simple random sampling dengan penggunaan rumus slovin. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa keseluruhan aspek dari persepsi masyarakat dikatagorikan baik kecuali pada aspek peluang usaha dan pendapatan yang dikatagorikan tidak baik. Rekomendasi yang dapat diberikan adalah diperlukan dukungan oleh pemerintah daerah dan para cendikiawan untuk dapat mengedukasikan dan pelatihan kepada masyarakat Desa Kuta Blang untuk dapatb memasarkan produk-produknya melalui media sosial atau platform jual beli online.Downloads
Published
2022-12-14
How to Cite
pranata, A. ., & Agustiar, A. (2022). Persepsi Masyarakat Desa Kuta Blang Kecamatan Sama Dua Kabupaten Aceh Selatan Terhadap Sirup Pala. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 11147–11155. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.10208
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Andi pranata, Agustiar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).